.webp)
Pengguna jalan di Sumberejo, Bojonegoro perlu ekstra hati-hati. Sebab, banyak lubang di jalan tersebut yang bisa mengancam keselamatan pengendara. Padahal jalan ini baru saja diperlebar dan dipertebal aspalnya pada tahun 2021-2022.
Meski sudah diperbaiki, jalan itu rusak lagi. Terutama saat musim hujan seperti saat ini. Kerusakan terpantau banyak ditemukan di sekitar masjid Desa Plesungan, barat Jembatan Pacal, Simpang Empat Balen.
Lalu di depan kantor camat setempat, sekitar pasar sapi Gampeng, dan depan rumah sakit umum Sumberejo. Rata rata lubang aspal ini menganga dengan diamater 25 hingga 40 sentimeter dengan kedalaman lubang berkisar antara 10 hingga 20 cm.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Banyaknya aspal berlubang ini sangat beresiko terjadi kecelakaan lalu lintas. Terutama bagi kendaraan roda dua yang melintas.
Salah satu pengguna jalan yang biasa melintasi jalan Balen- Bojonegoro, Riyadi (45) menuturkan meski terbilang baru dibangun, namun ia menilai kualitas pembangunannya asal-asalan. Buktinya belum berumur setahun aspal sudah banyak mengelupas dan berlubang.
 Jalan penuh lubang di Bojoengoro hanya ditambal sulam (Foto: Ainur Rofiq/detikJatim) |
"Saya amati beberapa hari terakhir ini jalan raya Sumberejo- Bojonegoro banyak yang berlubang. Ada puluhan kalau kita hitung," kata salah satu pengendara, Riyadi (45) kepada detikJatim, Minggu (12/2/2023).
"Memang sudah pernah pula diperbaiki, namun kualitas perbaikan tambalan aspal jalan tidak maksimal malah terlihat jalan ada benjolan benjolan karena tidak rata. Bahkan yang ditambal juga sudah berlubang lagi," imbuhnya.
detikJatim telah berusaha mengonfirmasi terkait kerusakan jalan ke Dinas PU Bina Marga Bojonegoro, namun hingga berita ini ditulis belum merespons terkait jalan rusak tersebut.
(abq/fat)
