Tiang Bollard di Bojonegoro Dicuri, Pelaku Santai Beraksi Bawa Becak

Tiang Bollard di Bojonegoro Dicuri, Pelaku Santai Beraksi Bawa Becak

A Rofiq - detikJatim
Rabu, 01 Feb 2023 21:15 WIB
Pencurian bollar trotoar di Bojonegoro
Foto: Pencurian bollard trotoar di Bojonegoro (Dok. Istimewa)
Bojonegoro - Aksi pencurian tiang bollard yang terpasang di trotoar jalanan Bojonegoro terekam kamera CCTV viral. Ada dua potongan video yang beredar.

Dalam video yang beredar, pelaku diketahui orang yang sama. Saat beraksi, pelaku tampak menggunakan becak. Pencurian itu diketahui terjadi pada pukul 02.30 WIB.

Selanjutnya, pelaku memasukkan tiang-tiang tersebut ke dalam karung yang telah disiapkan dan mengangkutnya dengan becak. Kedua pencurian itu terjadi di trotoar Jalan KH Manshur dan Jalan Hayam Wuruk, Kelurahan Karangpacar.

Ali (44), warga setempat mengaku geram dengan aksi pencurian itu. Pasalnya, pelaku cukup santai saat beraksi.

"Ya kaget lihat videonya, dengan santai pelaku itu kok enak sekali melepas dan mengangkut besi dengan becak. Mungkin nyamar jadi pemulung itu biar nggak ketahuan," ujar Ali kepada detikJatim, Rabu (1/2/2023).

Pencurian bollar trotoar di BojonegoroTiang bollar trotoar di Bojonegoro ( Foto: A Rofiq/detikJatim)

Ia juga mengritik pihak rekanan pemasang yang hanya memasang baut kurang kencang. Karena dengan begitu, bautnya mudah dilepas oleh pencuri.

Pantauan detikJatim di sejumlah trotoar tiang bollard memang hanya terpasang baut sebagai pengamannya. Ini tentu sangat mudah diambil orang yang tak bertanggung jawab.

Selain itu, saat proses pemasangan tiang bollard oleh rekanan juga terkesan buru-buru. Sehingga banyak yang rusak dan lepas bautnya dan berakibat copot dan roboh sehingga sempat dikumpulkan oleh warga sekitar.

Terpisah Kepala Satpol PP Bojonegoro Beni Subaktiono saat dikonfirmasi membenarkan pencurian itu. Menurutnya, aksi pencurian itu telah dilaporkan ke polisi.

"Sudah dilaporkan ke polisi kejadian pencurian ini. Dan kita akan lakukan patroli pada jam malam agar kasus ini tidak terulang," kata Kasi Trantibum, Beni Subaktiono.


(abq/iwd)


Hide Ads