.webp)
Sebuah rumah mewah yang dijadikan kandang sapi di Bangkalan, Madura jadi buah bibir warganet. Pemiliknya adalah sultan Madura bernama H Samsudin. Siapa sebenarnya H Samsudin?
H Samsudin merupakan tokoh pencinta budaya Madura, termasuk karapan sapi. Selain itu, dia dikenal sebagai pengusaha sukses di Jakarta. Anak keempat dari lima bersaudara itu lebih jarang pulang ke kampung halamannya dan lebih sering menetap di ibu kota.
"Kalau Kak Toan (H Samsudin) itu pengusaha besi tua dan agen pipa besi di Jakarta. Makanya lebih sering ada di Jakarta ngurusi bisnisnya," ungkap H Syatii, sepupu H Samsudin kepada detikJatim, Jumat (10/2/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut H Syafi , pemilik karapan sapi Sonar muda tersebut dikenal keluarga sebagai sosok yang ulet dan sangat mencintai budaya Madura. Bahkan, ia dikenal sebagai sosok sesok yang bertanggung jawab dalam menjalankan pekerjaannya.
"Karena kecintaannya terhadap karapan sapi itu, makanya Kak Toan rela keluarkan uang miliaran untuk bangun rumah mewah untuk kandang sapinya," tambahnya.
Dihubungi terpisah, H Samsudin memang mengakui bahwa dirinya jatuh cinta dengan karapan sapi. Makanya, anak dari Juwaini ini rela membangun rumah mewah kemudian dijadikan kandang sapi pada 2012.
"Kalau mencintai karapan sapi sudah lama, sejak kecil. Baru 2012 terjun langsung, karena ingin mengembalikan masa kejayaan karapan sapi Sonar milik kakek yang pernah tujuh kali juara presiden berturut-turut," aku H Samsudin.
(dpe/dte)
