.webp)
Kota Pasuruan memperingati HUT ke-337. Seiring bertambahnya usia, Wali Kota Saifullah Yusuf (Gus Ipul) mengharapkan Kota Pasuruan lebih bersih, tertib dan lebih cepat bangkit dari dampak pandemi COVID-19.
Peringatan HUT ke-337 ditandai kirab pataka dari alun-alun menuju lokasi acara di Gedung Harmonie Jalan Pahlawan, Rabu (8/2/2023) malam. Acara dimeriahkan berbagai pertunjukan seperti tarian, barongsai, reog, drumband, joget hingga petasan kembang api.
Gus Ipul dalam sambutan menyampaikan Kota Pasuruan harus lebih maju. Kota Pasuruan harus berusaha mengejar ketertinggalan dari kota lain seperti Surabaya dan Malang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selama dua tahun terakhir banyak pekerjaan rumah yang diselesaikan, meski penuh tantangan terutama keterbatasan anggaran. Dengan segala keterbatasan, banyak prestasi yang diraih sehingga pemerintah kota lebih bersemangat bekerja untuk rakyat.
"Semua bisa dicapai berkat kerja keras dan kolaborasi seluruh dinas dan Forkopimda," kata Gus Ipul.
Di tahun 2023 ini, Gus Ipul ingin Kota Pasuruan menjadi kota yang semakin bersih, tertib dan bisa bangkit lebih cepat dari dampak pandemi.
"Bersih semuanya. Bersih pikirannya, hatinya, bersih dalam tata kelola keuangan, bersih lingkungan alun-alun, kantor, pelabuhan, dan bersih di rumah masing-masing," ungkapnya.
Gus Ipul membeberkan selain menjadikan kota bersih, masih banyak pekerjaan berat di tahun 2023. Ia menyoroti masalah parkir dan pedagang kaki lima (PKL).
"Masih banyak warga termasuk ASN memarkir kendaraan di trotoar. Itu sungguh merusak fasilitas umum yang dibangun dengan uang rakyat. Saya sudah berkoordinasi dengan pak kapolres InsyaAllah dalam dua bulan ke depan kita akan menegakkan aturan, jika masih ada yang parkir di trotoar akan dikempesi atau diangkut Satpol PP," jelasnya.
"Untuk para PKL, mari kita tertib jualan. Silakan mencari nafkah, tapi mari berjualan di tempat yang semestinya. Tidak di trotoar. Bantu pemerintah menciptakan Pasuruan tertib," tandasnya.
Dalam upaya bangkit lebih cepat setelah masa pandemi, Gus Ipul menyampaikan beberapa hal yang dilakukan.
"Kita akan memperbanyak even untuk memulihkan ekonomi, melakukan face off bangunan-bangunan tua dan fasilitas umum untuk membuat kota jadi indah, dan meningkatkan pelayanan lewat optimalisasi Mal Pelayanan Publik Poncol," terangnya.
Gus Ipul juga meminta bantuan dan dukungan seluruh masyarakat dalam penyelenggaraan MTQ Jatim ke-30 pada September. Sebagai tuan rumah, ia berharap masyarakat Kota Pasuruan ikut berpartisipasi.
"Ibu gubernur memberikan kepercayaan pada kita sebagai tuan rumah MTQ. Saya ingin ajak warga jadi tuan rumah baik," pungkasnya.
(dte/fat)
