Akses Jalan Jupri, Kecamatan Sukun, Kota Malang, ditutup mulai pukul 21.00 WIB nanti. Rencananya akan ada pembongkaran talang air yang melintang di atas jalan tersebut.
Kadis DPUPRPKP Kota Malang Dandung Djulharjanto mengatakan pembongkaran talang air bekas perlu dilakukan karena sudah tak berfungsi. Pembongkaran dilakukan bersama Dinas Sumber Daya Air Propinsi Jawa Timur mulai pukul 21.00 hingga pukul 03.00 WIB.
"Sesuai rencana dimulai pukul 21.00 sampai pukul 3 pagi dan harus selesai. Karena jelas, jika molor jalan sudah digunakan untuk masyarakat beraktifitas," jelas Dandung saat dikonfirmasi detikJatim, Rabu (8/2/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dandung mengatakan pembongkaran dilakukan karena talang air bekas irigasi tersebut sudah tak berfungsi lagi. Dulunya talang air dipergunakan sebagai saluran irigasi di kawasan bagian selatan.
"Pembongkaran dilakukan karena talang air sudah tidak berfungsi lagi sebagai irigasi. Mengingat di sekitar sudah tidak ada sawah yang dialiri irigasi," bebernya.
Di sisi lain, kata Dandung, keberadaan talang air terkadang menghalangi kendaraan besar yang akan melintas. Beberapa kali terjadi, kendaraan besar terhalang talang air yang melintang di atas jalan itu.
"Pembongkaran untuk keselamatan pengguna jalan. Selain sudah banyak kendaraan besar yang melintas di jalan itu. Karena ada talang air tidak bisa melintas," jelasnya.
Talang air bekas irigasi tersebut akan dipotong menjadi empat bagian. Tujuannya untuk mempercepat pembongkaran. Kondisi talang air sendiri sudah mengkhawatirkan, keropos dan rawan mencelakai pengguna jalan di bawahnya.
"Kita potong menjadi empat bagian, agar cepat prosesnya," ungkapnya.
(mua/iwd)