Kendaraan Warga Nahdliyin Pulang dari Puncak 1 Abad NU Mulai Padati Jalanan

Kendaraan Warga Nahdliyin Pulang dari Puncak 1 Abad NU Mulai Padati Jalanan

Denza Perdana - detikJatim
Selasa, 07 Feb 2023 13:04 WIB
Situasi lalu lintas di Buduran di sela Puncak 1 Abad NU
Situasi lalu lintas di Buduran di sela Puncak 1 Abad NU. (Foto: Istimewa/dok. Amel Info Lantas Sidoarjo)
Sidoarjo - Sebagian warga nahdliyin yang menghadiri Resepsi Puncak 1 Abad NU di Sidoarjo sejak Selasa (7/2/2023) dini hari sudah mulai bergerak pulang. Kendaraan yang mengantar mereka mulai memadati jalanan arteri Sidoarjo-Surabaya.

Koordinator Info Lantas Sidoarjo (ILS) Amelia Evi yang turut membantu polisi mengatur lalu lintas di kawasan Buduran seberang Pabrik Maspion II Sidoarjo mengatakan jalanan arah Surabaya sudah mulai dipadati kendaraan besar memuat jemaah.

"Sekarang ini arah ke Sidoarjo sudah mulai merambat. Tadi sempat macet total. Nah sebaliknya ke arah Surabaya sudah mulai padat juga yang mau pulang. Ini banyak bus-bus yang ke arah Surabaya," ujarnya kepada detikJatim, Selasa (7/2/2023) siang.

Perempuan yang akrab disapa Amel itu mengatakan bus maupun angkot yang mengangkut jemaah sudah mulai terlihat memadati jalan arah Surabaya sejak sekitar pukul 11.00 WIB.

"Sekitar jam 11-an, ya. Sebelum Azan Zuhur tadi. Tapi lalu lintasnya yang arah Surabaya masih lebih lancar dari yang arah ke Sidoarjo. Yang ke arah Sidoarjo masih merambat. Kalau di sini (TL Buduran Maspion II) kendaraan dialihkan ke Lingkar Timur," katanya.

Dia menyampaikan pihak kepolisian di traffic light (TL) Buduran Maspion II masih melakukan rekayasa lalu lintas. Amel bersama 4 anggota ILS lainnya masih membantu mengarahkan kendaraan untuk menuju ke Lingkar Timur.

"Semua diarahkan ke Lingkar Timur. Termasuk kendaraan jemaah. Nah tapi nanti untuk kendaraan jemaah yang mau ke GOR diarahkan putar balik buat lewat Jalan Raya Buduran ke arah tengah kota. Kendaraan lain diminta memutar lewat liingkar timur," katanya.

Tidak hanya di Buduran, Amel menyebutkan saat ini anggotanya juga turut membantu polisi melakukan rekayasa lalu lintas di 2 lokasi lain. Baik di TL Candi maupun di pertigaan Cemengkalang.

Sebelumnya, sebagian warga nahdliyin yang menghadiri Puncak 1 Abad NU memang memutuskan untuk pulang setelah proses pembukaan acara yang dihadiri oleh Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin tuntas. Mereka berjalan dari sekitar lokasi GOR menuju tempat parkir kendaraan masing-masing yang tersebar di sejumlah lokasi.

Samsul, salah satu warga Nahdliyin Probolinggo mengatakan dirinya memilih pulang karena acara pembukaan sudah selesai. "Iya, ini mau pulang. Nggak, nggak ikut lihat karnaval dan acara lainnya," ujarnya saat ditemui di Jalan Pahlawan.

Hal yang sama dilakukan Andi, salah satu jemaah asal Malang. Dia mengaku harus pulang karena memang rombongannya sepakat mengikuti acara sampai pembukaan selesai.

"Iya, ini pulang. Nggak (ikut karnaval)," katanya.


(dpe/fat)


Hide Ads