.webp)
Aksi Hadi alias Gos A menyebarkan uang dari dalam mobilnya di jalanan selalu ditunggu masyarakat. Namun demikian, ada juga yang menilai aksi itu tidak elok. Sebab lebih baiknya diberikan bukan dihamburkan atau dibuang.
Ditanya terkait penilaian itu, Hadi tak mau ambil pusing. Ia menyerahkan sepenuhnya kepada masyarakat apapun penilaiannya.
"Saya tidak mau menanggapi masyarakat yang berkomentar tidak tepat, itu hak mereka. Kalau uang tersebut dibagikan di salah satu titik malah akan mendatangkan banyak masyarakat dan berisiko," kata Gos A di rumah, Selasa (31/1/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Gos A bahwa menyebarkan uang tersebut yang terpenting tidak merugikan orang lain. Selain itu menyebarkan uang tersebut tidak ada tendensi apapun.
"Ini murni hanya kesenangan saja, saya merasa bangga ketika bisa menyenangkan orang lain. Karena di masa kecilku hidupku sangat kurang beruntung," katanya.
Gos A mengakui ada beberapa orang yang menilai aksinya tak elok. Tapi lagi-lagi ia tak mau ambil pusing. Karena yang terpenting tak merugikan orang.
"Yang terpenting tidak merugikan orang lain," jelas Gos A.
Ia mengaku telah menyebarkan uang dari dalam kendaraan di Desa Watudakon mencapai Rp 250 juta. Dan ia berencana akan menyebarkan uang lebih banyak lagi dalam waktu dekat.
"Dalam waktu dekat akan menyebarkan dengan jumlah yang lebih banyak," tandas Gos A.
Sebelumnya, warga Dusun/Desa Watudakon, Kecamatan Kesamben, Jombang dihebohkan aksi pengendara mobil menyebar duit di jalanan. Warga pun saling berebut uang yang disebar tersebut.
Aksi sebar duit di jalanan ini diketahui sudah terjadi dua bulan terakhir ini. Pria tersebut selalu menyebarkan duit saat mobil yang ditumpangi melintas di jalan desa setempat.
Aksi ini pun tak luput dari sorotan kamera ponsel warga. Dalam video yang beredar, tampak warga selalu menunggu mobil Mitsubishi Xpander warna hitam nopol L 905 A.
(abq/iwd)
