Mensos Salurkan Bantuan Kursi Roda ke Penyandang Disabilitas Jombang

ADVERTISEMENT

Mensos Salurkan Bantuan Kursi Roda ke Penyandang Disabilitas Jombang

Enggran Eko Budianto - detikJatim
Sabtu, 28 Jan 2023 23:30 WIB
Mensos Risma
Mensos Risma saat salurkan bantuan Atensi Rp 354 juta dalam bentuk kursi roda kepada penyandang disabilitas Jombang. (Foto: Enggran Eko Budianto/detikJatim)
Jombang -

Menteri Sosial (Mensos) RI Tri Rismaharini menyalurkan bantuan program asistensi rehabilitas sosial (Atensi) Rp 534 juta kepada para penyandang disabilitas di Kabupaten Jombang. Bantuan diserahkan dalam bentuk 64 kursi roda manual, elektrik, dan adaptif.

Bantuan kursi roda diserahkan Risma di aula kantor Desa Sengon, Kecamatan Jombang pagi tadi. Ditemani Anggota Komisi V DPR RI Sadarestuwati, Mensos mengecek kursi roda yang akan ia serahkan kepada 64 disabilitas.

Puluhan kursi roda itu terdiri model manual, elektrik, dan adaptif. Sehingga, kursi roda yang diterima setiap disabilitas tidak sama. Tergantung hasil asesmen yang dilakukan Kemensos terhadap kondisi mereka.

"Di sini ada 64 kursi roda untuk disabilitas atau kalau diuangkan nilainya Rp 534 juta," kata Risma kepada wartawan di lokasi, Sabtu (28/1/2023).

Mantan Wali Kota Surabaya ini menjelaskan, ternyata masih banyak penyandang disabilitas di Indonesia yang belum masuk data Kemensos. Sehingga mereka belum bisa menerima alat bantu.

"Ternyata kita membutuhkan lebih banyak lagi alat bantu. Terus terang saya melihat data tidak terlalu percaya. Saat itu jumlahnya tidak sampai 50 juta. Sekarang keluar sudah 123-an juta. Saya yakin masih banyak yang bersembunyi," ungkapnya.

Oleh sebab itu, lanjut Risma, Kemensos terus bergerak mendata para penyandang disabilitas yang belum terdata. Pihaknya juga bekerja sama dengan Komisi VIII DPR RI untuk melakukan pendataan.

"Karena khususnya yang ODGJ dan lumpuh total disembunyikan karena bagi keluarganya itu dianggap aib. Kami berharap dengan kegiatan seperti ini, mereka bisa keluar sehingga data kami lebih bagus. Ketika ada bantuan, data kami lebih tepat," jelasnya.

Selain menyerahkan bantuan kursi roda, Risma juga menawarkan para penyandang disabilitas di Kota Santri menjalani pengobatan gratis di balai besar rehabilitasi sosial penyandang disabilitas fisik milik Kemensos di Solo.

"Makanya kami jemput untuk dibawa ke Solo kalau mau, karena pengobatan bisa sebulan, dua bulan. Kami ingin meningkatkan kapasitas mereka, bukan memaksa. Karena itu penting untuk mereka agar bisa mandiri," terangnya.

Bantuan kursi roda dari Kemensos rupanya sangat membantu para disabilitas di Kabupaten Jombang. Seperti yang dikatakan Eka Fitria (28), warga Desa Tampingmojo, Kecamatan Tembelang. Ia menerima kursi roda untuk anaknya yang kakinya lumpuh sejak usia 6 bulan.

"Alhamdulillah senang banget, sangat membantu agar anak saya tidak ngesot lagi," ujarnya.

Begitu juga yang dirasakan Wati Lokadini (53), warga Desa Pulo Lor, Jombang. Ia menerima kursi roda untuk suaminya yang juga tidak bisa berjalan. Bantuan ini setidaknya bisa meringankan tugasnya merawat sang suami.

"Saya kan penderita glukoma, jadi untuk merawat suami sangat sulit. Diberikan bantuan kursi roda ini sangat-sangat membantu saya," tandasnya.



Simak Video "Pengakuan di Balik Video Viral 'Nenek Mandi Lumpur' di TikTok"
[Gambas:Video 20detik]
(abq/dte)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT