Musyawarah Rakyat (Musra) ke-XIII Jawa Timur akan digelar di Grand City Surabaya pada 15 Januari 2023 mendatang. Musra ini memunculkan tiga nama terkuat untuk capres.
Musra ini dimotori Relawan Buruh Sahabat Jokowi (RBSJ) didukung sejumlah relawan. Di antaranya Projo, Sekber, Jaman, Gerakan Kebangsaan, Seknas, dan relawan lainnya.
Ketua Panitia Musra XIII Achmad Fauzi mengatakan Musra ini merupakan rapat akbar masyarakat di luar parlemen untuk menggodok siapa tokoh yang layak memimpin NKRI pasca berakhirnya masa kepemimpinan Presiden RI Joko Widodo pada Oktober 2024 mendatang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Semoga apa yang diputuskan Musra pertama hingga ke-13 nantinya juga tidak beda dengan yang direkomendasikan partai," ujar Fauzi di Surabaya, Jumat (13/1/2023).
Pria yang menjabat Ketua SPSI Jatim ini menyebut dalam Musra ke-13 nanti akan dihadiri 5.000 massa dari perwakilan sejumlah panelis dari perguruan tinggi. Di antaranya Unair, Unesa, dan Unibraw. Para panelis ini bertugas untuk mengerucutkan nama-nama yang muncul dari usulan relawan.
Fauzi membeberkan saat ini ada tiga nama kuat yang muncul sebagai capres dari hasil Musra sebelumnya. Pertama Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, lalu Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, dan Mantan Gubernur DKI Jakarta Anis Baswedan.
Sementara untuk cawapres muncul nama Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Menteri BUMN Erick Thohir, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, dan Menkopolhukam Mahfud MD.
"Nantinya teknik memilih pemimpin dengan mengusulkan nama yang diinginkan dan dikirim pada nomor yang ditentukan di lokasi acara. Insya Allah nanti Pak Jokowi juga rawuh," tandas Fauzi.
(dpe/dte)











































