Viralnya istri anggota Polres Sumenep yang mengaku 12 tahun ditelantarkan suami justru membuka kisah pilu yang dialami suaminya. Sang suami ternyata sudah 21 tahun sejak bergabung dengan Polri tidak pernah menikmati kenaikan pangkat gegara masalah rumah tangga yang terus mendera.
Perempuan yang mengaku istri polisi itu bernama Ayu Primasari Yogayanti. Sedangkan suaminya bernama Bripda Agus Indartono. Dalam video yang dia unggah di medsos dan viral, Ayu mengaku ditelantarkan oleh Bripda Agus Indartono karena keberadaan orang ketiga.
Ayu bahkan mengaku suaminya itu kini lebih memilih tinggal bersama selingkuhannya di Sumenep dan meninggalkan dirinya dan putrinya yang baru berusia 12 tahun di Bondowoso.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ini disebabkan karena adanya orang ketiga. Kemarin saya juga sempat mengajak suami berdamai, saya lakukan atas permintaan anak. Ternyata apa, suami lebih memilih selingkuhannya dari pada kami, saya sebagai istri sahnya dan juga anaknya. Bahkan suami saya juga tinggal seatap serumah dengan selingkuhannya tersebut," ujar Ayu dalam video itu.
Karena telah ditelantarkan itulah Ayu berniat untuk melaporkan suaminya. Di dalam video itu dia bahkan meminta dukungan dari ibu-ibu Bhayangkari karena apa yang dia lakukan itu untuk memperjuangkan kehidupannya bersama anak-anaknya.
Mengenai pernyataan Ayu yang hendak melapor, Kapolres Sumenep AKBP Edo Satya Kentriko menyatakan hingga saat pihaknya belum menerima laporan apa pun. Ia bahkan sempat menemui Ayu di Bondowoso dan menanyakan mengapa laporan itu belum juga dilayangkan?
"Ternyata dia cuma gembar-gembor aja di medsos. Saya tanya, lho kenapa tidak buat laporan? 'Nggak saya cuma gembor-gemborkan di Facebook'. Lho gimana Anda, kalau nggak mau buat laporan gimana bisa nuntut? Saya gitukan aja," kata kepada detikJatim, Sabtu (7/1/2022).
Mengenai tuduhan Ayu bahwa Bripda Agus Indartono telah berselingkuh dan tinggal satu atap dengan selingkuhannya, Edo pun membantah dengan menyatakan kondisi terkini Bripda Agus setelah interogasi yang dia lakukan.
Menurut Edo, saat ini Bripda Agus tidak berkeluarga lagi. Dia juga tidak tinggal satu atap dengan perempuan lain seperti yang dituduhkan istrinya Ayu dalam video yang viral di medsos.
"Nggak. Dia nggak berkeluarga lagi. Dia ini sekarang tinggalnya di Musala Polair itu. Tinggal di situ dia. Ya, di Kalianget. Di Pelabuhan itu kan ada musala kecil, dia tinggalnya di situ. Baju-bajunya ditaruh di situ semua," kata Edo seraya menyatakan bahwa dirinya prihatin dengan kondisi Bripda Agus.
Tak naik pangkat selama 21 tahun dan didemosi ke Sumenep gegara masalah rumah tangga. Baca di halaman selanjutnya.
Dari kisah yang disampaikan Edo pula terkuak fakta bahwa Bripda Agus yang merupakan pindahan dari Polres Bondowoso tidak mengalami kenaikan pangkat sejak bergabung dengan Polri pada 2002. Tak adanya kenaikan pangkat itu, menurut Edo, karena masalah rumah tangga yang terus menderanya.
"Dia kan naik jadi polisi tahun 2002, sampai sekarang pangkatnya masih Bripda. Di sana (Bondowoso) sama istrinya juga ribut dia. Ribut masalah rumah tangga, sampai berkas-berkas suaminya dibakar," ungkap Edo.
Menurut Edo apa yang menyebabkan tidak adanya kenaikan pangkat itu karena seluruh berkas milik Bripda Agus yang telah dibakar oleh istrinya. Agus pun harus berpuas diri, saat bergabung dengan polisi berpangkat Bripda hingga kini 21 tahun setelahnya ia masih saja berpangkat sama.
"Ya, kan? 2002-2023 ini sudah 21 tahun, pangkatnya cuma mentok sampai Bripda. Lulus polisi pangkat Bripda sampai sekarang masih Bripda. Ya itu, karena berkasnya dibakar semua sama istrinya," ujarnya.
Tidak hanya itu, seringnya Agus ribut dengan istrinya ternyata sampai juga ke institusi Polri. Menurut Edo, masalah rumah tangga yang dihadapi Agus itu bahkan telah beberapa kali membawanya dalam sidang etik yang berujung demosi ke Polres Sumenep.
"Ya itu tadi, gara-gara ribut-ribut terus, beberapa kali disidang di Bondowoso. Akhirnya didemosi lah ke Sumenep, gitu lho," kata Edo Blak-blakan.
Kasus ini mencuat karena video yang diunggah Ayu Primasari viral di media sosial. Ia menyebutkan bahwa suaminya yang bernama Agus Indartono berpangkat Bripda dan bertugas di Polres Sumenep telah menelantarkan dirinya dan anaknya sejak akhir 2011 atau selama 12 tahun.
"Pada hari ini Rabu 4 Januari 2023 saya akan mengatakan bahwa saya telah ditelantarkan oleh suami saya sejak akhir tahun 2011. Pada waktu itu anak kami berusia 9 bulan. Bahkan sampai hari ini sudah terhitung 12 tahun, anak saya juga berusia 12 tahun, suami tidak pernah menengok ataupun memberi nafkah kepada kami, bahkan di antara kami juga tidak ada perceraian," kata dia.
Ikuti berita menarik lainnya di Google News.