Malam Tahun Baru 2023 di Kota Batu Diguyur Hujan Deras

Malam Tahun Baru 2023 di Kota Batu Diguyur Hujan Deras

M Bagus Ibrahim - detikJatim
Sabtu, 31 Des 2022 23:49 WIB
malam tahun baru di kota batu diguyur hujan deras
Kawasan Bukit Bintang Kota Batu diguyur hujan deras (Foto: M Bagus Ibrahim/detikJatim)
Kota Batu -

Menjelang pergantian tahun baru 2023, Kota Batu diguyur hujan deras sejak pukul 18.00 WIB. Meski begitu, sejumlah warga masih terlihat berlalu lalang di jalanan.

Bahkan beberapa warga masih bertahan di tempat-tempat yang dijadikan sebagai lokasi kumpul untuk melihat kembang api atau menghabiskan pergantian tahun baru.

Salah satu spot yang terlihat masih banyak didatangi adalah bukit bintang yang berada di dekat Jalan Sultan Agung No 20, Sisir, Kecamatan Batu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dari pantauan detikJatim ada sejumlah warga memutuskan menunggu di dalam mobil dan sebagian ada yang berteduh di warung-warung sekitar Bukit Bintang.

Salah satu warga Malang, Dewa (29) mengaku berencana menghabiskan pergantian tahun baru dengan melihat city light dan kembang api dari Bukit Bintang. Tapi Dewa bersama dua temannya tidak menyangka jika akhirnya hujan mengguyur Kota Batu.

ADVERTISEMENT

"Saat saya ke Batu tadi belum hujan. Terus pas ke bukit bintang hujan. Akhirnya saya teruskan saja, mungkin agak malam nanti hujan reda," ujarnya kepada detikJatim, Sabtu (31/12/2022).

Ia pun berharap hujan bisa segera reda. Sehingga dirinya bisa menikmati momen pergantian tahun sesuai dengan rencananya diawal.

Koordinator wilayah Bukit Bintang Sutan Hadi menjelaskan jumlah pengunjung yang datang kali ini tidak terlalu banyak. Hal itu disebabkan karena hujan deras.

"Harusnya sih banyak yang datang, tapi mau gimana lagi hujan. Biasanya saja pada Sabtu dan Minggu itu ada sekitar 5 ribu orang yang datang tiap harinya," terangnya.

"Kalau dibandingkan sama tahun 2018 dan 2019 itu lebih sedikit saat ini. Ya kembali lagi, mungkin karena hujan deras ini. Biasanya sejak sore sudah rame," imbuhnya.

Sutan menerangkan di lahan kosong seluas 3,3 hektar itu telah disiapkan lampu-lampu dan kamar mandi sebagai fasilitas penunjang bagi pengunjung.

"Jadi masuk sini cuman bayar parkir untuk kendaraan roda dua Rp 3 ribu dan Rp 5 ribu kendaraan roda empat. Kita juga menyediakan persewaan alas Rp 5 ribu," kata dia.

Sementara doa bersama yang digelar di Masjid Agung An Nuur Kota Batu atau di Alun-Alun Kota Batu terlihat tetap berlangsung meski hujan mengguyur. Ribuan jemaah memakai jas hujan hingga payung tetap bertahan di jalanan mengikuti doa bersama secara khusyuk. Ada sebagian jemaah memilih untuk berteduh di pinggir jalan.

Untuk arus lalu lintas (Lalin) dari pantauan CCTV di Pos Pam Alun-Alun Batu terlihat landai. Diperkirakan landaninya arus lalu lintas karena hujan deras terjadi. Hingga pukul 23.21 WIB, hujan deras disertai angin kencang masih mengguyur wilayah Kota Batu.

Ikuti berita menarik lainnya di Google News




(fat/fat)


Hide Ads