"Saat ini masih diperiksa semua. Termasuk sopirnya," kata Kanit Laka Sat Lantas Polres Gresik Ipda Wiji Mulyono, kepada detikJatim, Selasa (27/12/2022).
Wiji menjelaskan meski proses terap berlanjut, pihak keluarga korban, pemilik Ayla, dan pemilik Inova sudah bertemu dan menyelesaikan secara kekeluargaan. Pemilik Innova akan menanggung seluruh biaya pengobatan para korban.
"Sudah bertemu dan akan diselesaikan secara kekeluargaaan. Tapi proses tetap berlanjut," jelas Wiji.
Dari hasil pemeriksaan, lanjut Wiji, saat itu Innova hitam memang akan memarkir kendaraannya. Namun, karena pengemudi Innova itu kurang yakin, ia ingin keluar memastikan letak parkir mobil yang dikendarainya. Padahal, jarak antara mobil inova dan Ayla tersebut sekitar 2 meter.
"Jadi saat mengeluarkan kepala dan kaki kanannya itu, dia (Bambang) lupa menetralkan persneling. Akhirnya mobil berjalan, saat itu ia ingin menginjak rem tapi malah menginjak pedal gas," tambah Wiji.
Seperti diberitakan sebelumnya, Kegiatan Kemah Religi Wali 5 yang diikuti 50 pelajar MTsN 1 Kediri berujung petaka, Senin (26/12) pagi. Sebanyak 6 pelajar tergencet di antara bodi mobil dan bus yang terparkir di parkiran kompleks Makam Sunan Giri Gresik. Seorang di antara pelajar tersebut meninggal dunia.
(dpe/dte)