.webp)
Peringatan Hari Ibu di Liponsos Keputih, Surabaya diwarnai kerinduan penghuninya karena tak bisa berjumpa dengan keluarga. Mereka pun meluapkan melalui sambungan video call dengan orang-orang terkasihnya.
Seperti Suwarni (33), salah satu ODGJ penghuni Liponsos Keputih, Surabaya. Sebagai seorang ibu, ia merindukan anak dan ibunya di momen Hari Ibu ini.
Tampak, ia beberapa kali ia mencoba menghubungi ibunya yang dibantu menggunakan ponsel milik pendamping. Sayangnya, sambungan telepon itu tak kunjung tersambung.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski tidak berhasil menghubungi ibunya, ia terlihat tetap menunjukkan senyum ke siapa saja. Meski ia tengah menahan rindu terhadap ibunya yang biasanya mengunjunginya setiap akhir pekan.
Suwarni yang sudah dirawat di Liponsos selama lima tahun ini keadaan kejiwaannya sudah cukup baik. Bahkan ia sudah bisa diajak berkomunikasi dan mengingat momen-momen yang pernah diingatnya.
"Tahu hari ini, Hari Ibu. Perasaan saya senang, karena dikenang sama anak saya sebagai seorang ibu. Mau ngucapin selamat Hari Ibu untuk ibu saya, semoga sehat selalu," kata Suwarni saat ditemui detikJatim di Liponsos, Kamis (22/12/2022).
Ia mengaku ingin segera pulang ke rumahnya yang ada di kawasan Menur, Surabaya. Suwarni ingin merawat anak satu-satunya, karena suaminya sudah meninggal dunia. Jika sudah pulang nanti, dia juga ingin bekerja membuat keset.
"Mau jaga anak saya masih kecil umur 9 tahun kelas 3 SD, suami meninggal. Kangen sama anak, sekarang sama mertua di Kediri," ceritanya.
Wanita kelahiran 1989 ini ada di Liponsos sejak tahun 2017. Di Liponsos ia diberikan pelatihan keterampilan tangan membuat keset, aktivitas lainnya diajarkan mengaji dan kegiatan positif lainnya.
Sekretaris Dinas Sosial Surabaya, Arif Sugiharto mengatakan memang sengaja memberikan fasilitas ke penghuni untuk menghubungi keluarganya saat momen Hari Ibu. Sebab penghuni Liponsos tidak ada yang membawa ponsel.
"Boleh saja, kalau ada yang bisa ditelepon, pendamping kita fasilitasi. Tapi secara khusus dari Dinsos belum ada fasilitas khusus. Kalau mereka minta otomatis," kata Arif.
(abq/iwd)
