Perempatan Gedangan arah Sedati akan ditutup selama 5 hari, setiap malam. Penutupan dalam rangka menuntaskan pembangunan jembatan penghubung frontage road segmen Gedangan-Buduran, Sidoarjo.
Ada 2 jembatan yang akan dibangun di Desa Gedangan dengan panjangnya kurang lebih 5 meter. Selain itu, Pemkab juga membangun 2 jembatan di Desa Sruni dengan panjang masing-masing 3 meter.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Sumber Daya Air (PUBMSDA) Sidoarjo Dwi Eko Saptono mengatakan akhir pekan ini proses pembangunan jembatan penghubung frontage road akan dimulai.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sehubungan dengan perbaikannya jembatan penghubung frontage road, untuk sementara jalan dari perempatan Gedangan arah Betro, Sedati ditutup pada malam hari," kata Dwi Eko melalui telepon selulernya, Sabtu (10/13/2022).
Dwi menjelaskan penutupan perempatan Gedangan arah Sedati itu akan dilakukan selama 5 hari ke depan mulai nanti malam hingga 15 Desember. Penutupan perempatan itu akan dimulai pukul 21.00 hingga pukul 04.00 WIB.
Tidak hanya di Gedangan, pengerjaan jembatan penghubung jalan frontage juga dilakukan di Sruni. Untuk itu juga dilakukan penutupan di perempatan Sruni selama 5 hari ke depan.
![]() |
"Untuk di perempatan Gedangan arah Betro hanya ditutup malam hari, sementara itu yang di perempatan Sruni ke arah timur ditutup selama 24 jam," kata Dwi Eko.
Pada saat penutupan berlangsung Dwi meminta warga melewati jalan alternatif lain. Jalan alternatif itu sudah disiapkan. Salah satunya yakni jalan milik perumahan Puri Surya Jaya.
Pihaknya sudah melayangkan surat pemberitahuan penutupan ini ke pihak kecamatan maupun desa. Selama penutupan berlangsung dirinya sudah meminta agar segera dipasang rambu pemberitahuan penutupan dan penunjuk arah jalan alternatif.
"Kami sudah komunikasi dengan pengembangnya. Sehingga nanti semua portal jalan di perumahan tersebut (Puri Surya Jaya) bakal dibuka," kata Dwi Eko.
Sementara itu Kanit Turjawali Satlantas Polresta Sidoarjo Iptu Abdul Kholil mengatakan bahwa pihaknya akan mendukung percepatan pembangunan jalan frontage itu dengan menempatkan beberapa personel di lokasi.
"Di 2 perempatan itu kami selalu menempatkan personel untuk membantu kelancaran lalin. Pada malam hari nanti kami juga akan menempatkan personel untuk mengatur lalin di perempatan Gedangan," kata Kholil.
(dpe/iwd)