Anang Akhmad Syaifuddin yakin pengunduran dirinya dari kursi Ketua DPRD Lumajang diterima oleh DPP PKB. Anang memutuskan mundur buntut tak hafal Pancasila.
"Ya, tadi saya dapat informasi dari Bu Sekretaris (DPW PKB Jatim) Anik Maslachah, ini sudah proses di internal. Saya haqqul yaqin diterima (pengunduran diri dari Ketua DPRD Lumajang)," kata Anang di Kantor DPW PKB Jatim saat acara Grand Final Gus Muhaimin Festival Al Banjari, Sabtu (3/11/2022).
Anang mengaku, sudah ada nama yang disiapkan untuk menggantikan posisinya di kursi Ketua DPRD Lumajang. Dia adalah Sekretaris DPC PKB Lumajang Eko Adis Prayoga yang saat ini juga merupakan anggota DPRD Lumajang Fraksi PKB.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sudah disiapkan pengganti saya, ya saya yakin diterima, saya serahkan di DPP, begitu lah. Rencana pengganti saya Eko Adis Prayoga, sekarang Sekretaris DPC PKB Lumajang," jelasnya.
Sementara itu, Sekretaris DPW PKB Jatim Anik Maslachah mengaku DPP belum memutuskan soal pengunduran diri Anang dari kursi Ketua DPRD Lumajang. Saat ini sifatnya masih proses digodok DPP.
"Sampai detik ini belum turun, intinya kita masih menunggu. Sudah terproses di DPP, sampai detik ini belum turun. Tapi saya dengar sudah ada keputusan, apa itu keputusannya, kita belum tahu, kita belum terima," kata Anik.
Diketahui, video Ketua DPRD Lumajang Anang Akhmad Syaifuddin yang tak hafal Pancasila viral di media sosial dan aplikasi perpesanan, September 2022. Dalam video terekam saat Anang tak hafal Pancasila.
Sesudah video itu viral, Anang menyampaikan permintaan maafnya. Dirinya juga menyatakan mengundurkan diri dari jabatan Ketua DPRD Lumajang.
Anang kemudian menyampaikan pengunduran diri ke DPW PKB Jatim. Tetapi, pengunduran dirinya ditolak DPW PKB Jatim. Tidak berhenti di situ, Anang memutuskan mengirim surat pengunduran diri ke DPP PKB.
(fat/dte)