Terjawab Sudah Alasan Nokia Kenapa Dulu Enggan Pakai Android

Kabar Teknologi

Terjawab Sudah Alasan Nokia Kenapa Dulu Enggan Pakai Android

Fino Yurio Kristo - detikJatim
Rabu, 30 Nov 2022 15:01 WIB
8 Ponsel Nokia Jadul yang Layak Hidup Kembali
Windows Phone di Nokia (Foto: Internet)
Surabaya -

Dulu, Nokia kekeh tak mau menggunakan Android untuk sistem operasi menggantikan Symbian. Nokia kemudian justru menggunakan Windows Phone yang akhirnya membuatnya kolaps.

Banyak orang percaya keengganan Nokia beralih ke Android akibat keegoisan pejabatnya saja. Tetapi ada cerita tersendiri mengapa Nokia tetap harus menggunakan Windows Phone dan tak bisa beralih ke Android.

Ini adalah kisah kejatuhan spektakuler Nokia pada zaman dahulu, yang banyak dianalisis oleh para pakar ataupun dalam bentuk buku. Seperti diketahui pada saat itu, Nokia memilih memakai Windows Phone meskipun dunia mulai terpikat pada Android. Ternyata, ada alasan Nokia tak mungkin memakai Android.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Nokia menyadari kelemahan Symbian andalannya, terutama setelah kemunculan iOS dan Android. Para vendor waktu itu seperti Samsung dan LG, mulai memakai Android, tapi tidak dengan Nokia.

Stephen Elop yang menjadi CEO Nokia pada tahun 2010 langsung melakukan berbagai keputusan drastis. Di antaranya mematikan Symbian dan memilih memakai OS Windows Phone di lini smartphone Nokia.

ADVERTISEMENT

Dengan beralih ke platform Microsoft tersebut, Elop mengaku tidak khawatir jika Nokia akan mendapatkan pangsa pasar yang kecil.

"Jika menggunakan Android, tentu akan terlambat bagi siapapun di industri ini karena sudah ada satu vendor yang telah mendominasi dan mengorbankan vendor lain. Dalam dua tahun terakhir, Samsung menangkap pangsa pasar Android secara besar-besaran dan memeras vendor lain sehingga hanya kebagian pasar yang lebih sedikit," tandasnya.

"Kami memang membuat penyesuaian. Namun sangat jelas bagi kami bahwa dalam perang ekosistem saat ini, kami punya keputusan berkelas untuk fokus pada Windows Phone dengan lini produk Lumia," sebut Elop di kesempatan berbeda.

Strategi Elop itu ternyata tak berjalan dengan baik. Windows Phone tak mampu menolong Nokia dari keterpurukan. Pertanyaannya, mengapa mereka tidak langsung saja beralih ke Android begitu melihat Windows Phone tak diminati?

Rupanya tak sesederhana itu. Jurnalis Finlandia, David J Cord, yang menulis buku The Decline and Fall of Nokia mengemukakan alasannya. Ternyata Nokia pada saat itu terikat kontrak eksklusif dengan Microsoft sehingga tak bisa memakai OS selain Windows Phone.

"Masalah besarnya adalah Nokia menandatangani deal eksklusif jangka panjang untuk memakai Windows. Mereka tidak punya rencana B dan mereka tidak merdeka untuk bertindak," papar dia yang dikutip detikInet dari Neowin.

"Bisa saja mereka melakukan seperti Samsung dan menggunakan OS lain dan secara simultan membuat sendiri," tambahnya. Namun nasi sudah menjadi bubur, Nokia terikat pada Windows Phone hingga ambruk dan diakuisisi Microsoft.

Saat ini di bawah naungan perusahaan baru HMD Global, Nokia sudah bebas menggunakan Android. Akan tetapi tentu saja, persaingan sudah sangat ketat dan mereka tidak sejaya dahulu.

Perusahaan Nokia sendiri masih besar, hanya saja sudah tidak mengembangkan ponsel sendiri melainkan melimpahkannya ke HMD Global. Mereka fokus pada teknologi infrastruktur telekomunikasi.




(fyk/iwd)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads