Kabar penemuan jenazah Briptu M. Lasminto, kopilot Helikopter Polri P-1103 yang hilang kontak di Bangka Belitung (Babel) didengar oleh keluarganya saat mereka naik bus. Keluarga menilai, almarhum Briptu Lasminto meninggal dalam keadaan baik atau mati syahid.
Busairi (54), mertua almarhum berangkat dari Banyuwangi menuju Banten menggunakan bus pada Selasa pagi (29/11/2022). Busairi baru mendengar kabar kematian menantunya saat reporter detikJatim mengirimkan artikel tentang penemuan jenazah tersebut. Busairi mengaku terus melantunkan doa untuk menantunya.
"Dia (Lasminto) mati syahid. Karena dia meninggal dalam keadaan baik, saat bekerja mengamankan negara," ujarnya kepada detikJatim.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Busairi tak kuasa membendung tangis kala mengenang kebaikan Lasminto. Awalnya dia sempat malu dengan penumpang lain di bus, namun luapan kesedihan itu tak bisa ditahan. Dia tak peduli dengan penumpang lain di bus.
"Saya tidak bisa menahan tangis. Tidak peduli sudah dilihat orang, karena saya sedih," tambahnya.
Busairi juga memikirkan nasib anaknya atau istri Lasminto Miranda Fauziah yang saat ini berada di Serang, Banten. Dia berharap anaknya itu bisa menerima ketetapan Tuhan ini.
"Yang saat ini saya pikirkan adalah anak saya, Mira (Miranda), apa bisa menerima? Makanya saya puaskan untuk menangis. Biar nanti ketika ketemu Mira saya bisa tegar dan menenangkan Mira," tukasnya.
Diberitakan sebelumnya, jenazah Briptu M. Lasminto, kru helikopter Polri BO-105 P 1103 yang jatuh di perairan Babel berhasil ditemukan. Briptu Lasminto ditemukan di antara perairan Manggar dan Pulau Buku Limau.
"Telah ditemukan satu korban kedua pukul 09.50 WIB di sektor 6 sesuai dengan rencana operasi kita," jelas Kepala Basarnas Babel, Imade Oka Astawa kepada media, seperti dilansir dari detikSumut, Selasa (29/11/2022).
Briptu Lasminto bertugas sebagai kopilot helikopter. Jenazahnya ditemukan Tim SAR gabungan di atas permukaan.
"Sesuai dengan rencana, 7 sektor kita gunakan di dalam pencarian kemudian membuahkan hasil. Korban selanjutnya dievakuasi ke RSUD Belitung Timur," tambahnya.
(fat/dte)