.webp)
Sebanyak 250 penumpang selamat ketika kapal KM Mutiara Timur I terbakar telah dievakuasi ke Pelabuhan Tanjungwangi. Ada sebagian di antara mereka yang dievakuasi ke Lombok. Sebagian dari penumpang sempat berupaya menyelamatkan diri menceburkan diri ke laut.
Para penumpang ini sempat melihat kobaran api dan mendengar suara ledakan dari dek lantai 2 kapal jurusan Pelabuhan Tanjungwangi ke Pelabuhan Gili Mas Lembar Lombok Barat, NTB. Karena panik, sebagian dari mereka loncat dari kapal agar selamat dari tragedi kebakaran.
Salah satu penumpang Putu Udiyana (50) warga Jembrana, Bali mengaku melihat bagaimana kobaran api bermula. Tepatnya di dek lantai 2 KM Mutiara Timur I. Api berasal dari sebuah mobil yang terbakar. Diduga mobil itu membawa bahan kimia yang mudah terbakar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kabar yang saya dengar seperti itu. Ada mobil muat bahan kimia terbakar dan kemudian api menyebar ke kendaraan lain," ujarnya kepada detikJatim, Kamis (17/11/2022).
Api terlihat di buritan kapal pada dek lantai dua kapal. Sementara asap tebal memenuhi dek lantai dua hingga lantai 3.
"Api ada di belakang kapal atau buritan. Besar apinya. Asapnya tebal dan perih di mata," ujar pria yang membawa truk tronton muatan sembako itu.
Putu yang melihat kobaran api di dek lantai dua dan mendengar ledakan kapal itu memutuskan untuk menceburkan diri ke laut.
"Ada ledakan beberapa kali di lantai dua. Kita langsung ke palka untuk menyelamatkan diri," tegasnya.
Dia mengaku meninggalkan harta benda di dalam truk. Meski dia mengakui di dalam truk yang diangkutnya ada uang puluhan juta.
"Ndak mikir uang. Kami langsung terjun ke laut," ujarnya.
Jumlah penumpang yang dibawa kapal TNI AL ada 250 orang. Sebanyak 210 penumpang dibawa KRI RE Martadinata, 21 penumpang oleh KAL Kadet 6, dan 19 penumpang dibawa oleh KAL Kadet 7.
Sebelumnya, KM Mutiara Timur I berlayar dari Banyuwangi, Jawa Timur, menuju Pelabuhan Lembar Lombok. Insiden kebakaran kapal itu dapat diamati dari Perairan Banyuning, Desa Bunutan, Kecamatan Abang, Kabupaten Karangasem. Asap hitam mengepul terlihat dari kejauhan.
KM Mutiara Timur I berangkat dari Banyuwangi sekira pukul 06.45 WIB dari Pelabuhan Tanjungwangi, Banyuwangi. Sedianya, kapal itu sandar di Pelabuhan Gilimas, Lembar Lombok sekira pukul 16.00 WIB.
(dpe/iwd)
