.webp)
Kasus COVID-19 di Indonesia saat ini kembali meningkat. Di Bangkalan, semula kasus COVID-19 nol pasien kini menjadi 10 pasien. 10 Pasien itu kini dirawat di RSUD Syamrabu. Dari 10 pasien itu, diduga terinfeksi varian omicron XBB.
Hal itu diungkap dokter spesialis paru RSUD Bangkalan, dr Catur Budi Keswardiono SpP. Dia membenarkan saat ini terdapat pasien di rumah sakit tersebut. Dari pasien yang sedang dirawat, memiliki gejala dan tanda terpapar varian omicron.
"Melihat tanda dan gejala, kemungkinan pasien COVID-19 di Bangkalan adalah varian omicront atau omicront xbb," terangnya, Rabu (16/11/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski begitu, dia belum bisa memastikan pasien yang sedang dirawat terinfeksi COVID-19 jenis apa. Sebab, untuk mengetahui paparan varian omicron XBB, perlu dilakukan pemeriksaan squensing. Sedangkan saat ini di Bangkalan belum memiliki alat tersebut.
"Pemeriksaannya tidak ada di Bangkalan. Pemeriksaan itu adanya di Surabaya dan Jakarta. Sehingga sample harus dibawa kesana dahulu untuk mengetahui varian XBB," jelasnya.
Sementara Direktur RSUD Syamrabu, dr Nunuk Kristiani membenarkan saat ini terdapat 10 pasien COVID-19di rumah sakit yang ia pimpin. Namun ia juga belum mengetahui 10 pasien itu terinfeksi varian apa.
"Sekarang, di RSUD Syamrabu ada 10 pasien," singkatnya.
(dpe/fat)
