Tiga pria kembar di Lamongan melangsungkan resepsi pernikahan bersamaan. Pernikahan unik itu berhasil membuat undangan kebingungan membedakan mana mempelai pria teman mereka. Bukan karena alasan lucu-lucuan, mereka melangsungkan resepsi nikah bersamaan karena alasan yang serius.
Saudara kembar yang melangsungkan resepsi pernikahan bersamaan di GOR Kemantren, Paciran, Lamongan itu yakni M Anggun Wijaya yang telah menikahi Yuli Bella Safitri, M Prima Handa Kusuma yang telah menikahi Endia Indah Ma'rufah, serta M Dian Dona Doni yang telah menikahi Nabilla Aisyah Putri.
Ketiga mempelai pria tersebut adalah anak-anak dari pasangan Sido Ujud (56) dan Darwati (53) warga Dusun Banjaranyar, Desa Banjarwati, Kecamatan Paciran. Darwati, ibu ketiga pria kembar itu yang mengungkapkan bahwa sebenarnya alasan ketiganya melangsungkan resepsi nikah bersamaan bukan sekadar lucu-lucuan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Darwati mengatakan sebenarnya akad nikah ketiga putranya itu sudah berlangsung sebelumnya di waktu yang tidak bersamaan. Anggun telah melangsungkan akad nikah pada 17 Juli 2022, Prima menikah pada 23 Maret 2019, sedangkan Dona sudah menikah dengan istrinya pada 11 November 2022.
"Resepsi kami gelar bersama karena pada saat yang lalu itu kan ada Pandemi COVID-19. Selain itu juga karena jauh-jauh hari saya punya nazar untuk menggelar resepsi anak-anak saya ini secara bersama," ujarnya.
Perempuan itu bersyukur resepsi pernikahan yang merupakan nazarnya, yang sempat tertunda karena Pandemi COVID-19 pada akhirnya bisa digelar dan berjalan lancar tanpa adanya kendala berarti.
"Alhamdulillah resepsi pernikahan anak-anak bisa berlangsung dan berjalan dengan lancar tanpa ada kendala apapun," kata Darwati, ibu ketiga pria kembar itu kepada wartawan, Senin (14/11/2022).
Anggun salah satu pasangan yang berbahagia di hari resepsi pernikahan itu mengatakan bahwa resepsi pernikahan yang digelar bersama ini adalah momen tak terlupakan dan sangat berkesan bagi dirinya dan 2 saudara kembarnya.
Ia berharap, pernikahan yang mereka jalani akan membuahkan kebahagiaan dan keberkahan. "Semoga kami bisa lebih baik dan mudah-mudahan apa yang kami nanti-nantikan bisa tercapai semua," harapnya.
Pernikahan yang unik itu menjadi meriah dan seru ketika para tamu undangan yang datang kecelik dan pangling dengan ketiga mempelai pria itu. Mereka tidak bisa membedakan mana yang Anggun, mana yang Prima, dan mana yang Dona.
Namun, teman-teman mereka punya cara untuk mengatasi kecanggungan untuk menyebutkan nama mereka saat hendak mengucapkan selamat kepada mempelai pria. Ketiga saudara kembar itu punya panggilan unik dari teman dan tetangga kampungnya.
"Di hari biasa saja, kami yang tetangganya ini memanggilnya Anggun, Prima, Dona. Apalagi kalau pas barengan seperti sekarang ini," ujar Torik salah satu di antara kawan dari mempelai pria saat hadir di resepsi itu.
Dia yang hadir di pernikahan ketiga saudara kembar itu juga menceritakan tidak jarang tamu lain yang hadir terlihat kebingungan. Mereka pun menyalami semua mempelai meski tidak bisa mengenali siapa di antara mereka yang merupakan temannya.
"Iya, banyak yang kelihatan kebingungan. Akhirnya para tamu langsung menyebut nama ketiganya 'Anggun Prima Dona' karena susahnya membedakan," katanya lalu tertawa.
(dpe/fat)