Banjir bandang di Banyuwangi tak hanya menghanyutkan rumah dan memutus jembatan. Puluhan makam dan jenazah juga ikut hanyut diterjang banjir bandang.
Maklum saja, TPU Embah Besar di Desa Krikilan, Kecamatan Glenmore Banyuwangi itu berada di 2 meter di atas permukaan jalan.
Dari pantauan detikJatim, TPU Embah Besar terletak di lokasi yang dekat dengan sungai. Sehingga, jika air sungai naik, sudah dipastikan bakal tergenang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ya memang lokasi makam ada di bawah jalan. Tepat di bantaran di pinggir jembatan," ujar Halimah, pemilik warung yang berlokasi di sekitar TPU Embah Besar, Sabtu (5/11/2022).
Jarak ketinggian dari jalan besar sekitar 2 meter. Jika menuju lokasi ini, warga harus menuruni anak tangga. Sementara puluhan makam yang hilang itu juga berada tepat di bantaran sungai.
"Kemarin katanya sekitar 30 makam yang hilang. Ini warga sedang melakukan pendataan juga katanya," pungkasnya.
Sejak Jumat kemarin warga mendatangi makam TPU Embah Besar. Mereka memastikan makam keluarga mereka tidak sampai hanyut diterjang banjir bandang.
TPU Embah Besar memang berlokasi tepat di pinggir sungai. Karena itu ketika air bercampur lumpur dari sungai meluap, TPU itu termasuk lokasi yang pertama kali terdampak terjangan arus air yang deras.
Setidaknya ada puluhan makam di TPU itu yang mendadak raib tergerus banjir bandang yang terjadi pada Kamis (3/11/2022). Bahkan ada pula beberapa makam yang terlihat longsor.
(abq/fat)