Atlet Blitar Harusnya Terima Bonus Usulan Rp 1,5 M, Tapi Cair Hanya Rp 146 juta

Atlet Blitar Harusnya Terima Bonus Usulan Rp 1,5 M, Tapi Cair Hanya Rp 146 juta

Fima Purwanti - detikJatim
Sabtu, 05 Nov 2022 01:01 WIB
Atlet Blitar saat berlaga di Porprov Jatim 2022
Atlet Blitar saat berlaga di Porprov Jatim 2022 (Foto: Dok KONI Kabupaten Blitar)
Blitar - Bonus untuk atlet Kabupaten Blitar yang meraih medali dalam ajang Porprov Jatim 2022 nampaknya tak sesuai ekspektasi. Padahal bonus untuk atlet digadang-gadang mencapai Rp 1,5 miliar.

Namun, Pemkab Blitar hanya mencairkan bonus untuk para atlet sekitar Rp 146 juta saja.

"Iya memang seperti itu, kami pun juga hanya bisa mengusulkan sesuai dengan permintaan pihak KONI. Termasuk usulan bonus untuk para atlet dalam Porprov Jatim kemarin," ujar Kepala Disparbudpora Kabupaten Blitar Suhendro Winarso saat dikonfirmasi detikJatim, Jumat (4/11/2022).

Suhendro mengatakan pihaknya telah menindaklanjuti usulan anggaran bonus untuk atlet dalam bentuk nota dinas. Kemudian, menyampaikan kepada tim anggaran pemerintah daerah (TAPD). Pihaknya juga memastikan TAPD juga membahas usulan itu dalam rapat untuk menyesuaikan dengan mekanisme aturan yang berlaku.

"Untuk keputusan final sudah pasti, ada pertimbangan dalam rapat TAPD karena didasarkan aturan yang berlaku. Kami pun hanya bisa mengusulkan," terangnya.

Sementara itu, Kepala BPKAD Kabupaten Blitar Kurdiyanto membenarkan bahwa TAPD telah menyepakati besaran bonus untuk para atlet. Yakni sekitar Rp 146 juta. Hal itu karena usulan bonus dari KONI maupun Disparbudpora melebihi standar harga minimun.

"Saya lupa usulannya berapa, tapi yang jelas usulan itu (bonus atlet) melebihi standar harga. Kemudian TAPD menyetujui sesuai standar harga, iya sekitar Rp 146 juta itu," jelasnya saat dikonfirmasi detikJatim, Jumat (4/11/2022).

Kurdiyanto menyebutkan ada beberapa faktor yang mempengaruhi keputusan standar harga. Di antaranya disesuaikan dengan tingkat wilayah kejuaran, jumlah medali yang didapat hingga jumlah atlet yang mengikuti kompetisi.

"Yang jelas tahun lalu standar harga masih sama, tapi saya lupa berapa totalnya kemarin. Tapi yang jelas setiap ada ajuan dari Disparbudpora atau lainnya akan sesuai standart harga/biaya yang sudah diatur dengan Perbup. Kemudian kami cairkan," jelasnya.

Diketahui, adapun rincian total anggaran bonus atlet yang mencapai Rp 1,5 miliar itu meliputi, atlet perorangan yang memperoleh emas akan mendapat Rp 25 juta. Kemudian beregu yang mendapat emas dengan jumlah tim 2-9 orang mendapat Rp 30 juta, beregu 9-30 orang sebesar Rp 40 juta.

Untuk peraih medali perak perorangan memperoleh Rp 20 juta. Peraih medali perak beregu 2-9 orang Rp 25 juta, dan beregu 9-30 orang tidak diusulkan karena tidak ada atlet yang meraihnya.

Terakhir, peraih medali perunggu perorangan mendapat Rp 15 juta, beregu 2-9 orang sebesar Rp 20 juta, dan beregu 9-30 orang tidak diusulkan karena tidak ada atlet yang meraihnya. Sementara untuk pelatih diusulkan total Rp 130 juta.

Sebelumnya, atlet Kabupaten Blitar meraih 63 medali dalam Porprov Jatim ke VII. Rinciannya, ada 20 medali emas, 16 medali perak dan 27 medali perunggu. Puluhan medali itu diperoleh para atlet dari 21 cabor.


(dpe/iwd)


Hide Ads