Banjir Banyuwangi Paksa KA Tawang Alun Berhenti Sementara di Stasiun Kalisat

Banjir Banyuwangi Paksa KA Tawang Alun Berhenti Sementara di Stasiun Kalisat

Ardian Fanani - detikJatim
Jumat, 04 Nov 2022 00:31 WIB
rel terendam banjir
Rel terendam banjir di Kalibaru (Foto: Ardian Fanani)
Banyuwangi -

Banjir di Kecamatan Kalibaru, Banyuwangi membuat perjalanan kereta api jurusan Malang-Banyuwangi terhenti sementara. Rangkaian kereta api Tawang Alun terpaksa berhenti sementara di Stasiun Kalisat, Jember.

Plt. Manager Hukum dan Humas Daop 9 Jember Azhar Zaki Assjari mengatakan perjalanan kereta api Tawang Alun terkendala banjir di jalur kereta api lintas Mrawan - Kalibaru, tepatnya pada km 36 sampai dengan km 37. Rel sempat terendam banjir. Dan meski sudah surut, namun perlu dilakukan pengecekan karena batu kricak terbawa arus banjir.

"Hingga pukul 22.00 WIB, banjir telah usai. Genangan air sudah surut, atau berada di bawah kop rel. Tapi kita bakal melakukan pemeriksaan dan perbaikan, dikarenakan adanya balas batu kricak yang gogos akibat terbawa arus air," ujarnya kepada wartawan, Kamis (3/11/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Diperkirakan KA Tawangalun akan tertahan dan mengalami kelambatan kurang lebih 180 menit," tambahnya.

Kereta Api yang saat ini tertahan, kata Zaki, berada di Stasiun Kalisat. PT Kereta Api Indonesia (Persero) menyampaikan permohonan maaf atas adanya gangguan perjalanan kereta api tersebut.

ADVERTISEMENT

"Kami atas nama Manajemen KAI mengucapkan permohonan maaf kepada para pelanggan karena terganggunya perjalanan dan pelayanan kereta api akibat banjir yang menggenangi jalur kereta api lintas Mrawan-Kalibaru, Banyuwangi," katanya.

Bagi penumpang KA yang akan naik dari Stasiun Kalibaru dan seterusnya ke arah Stasiun Ketapang, yang sudah memesan tiket dan tidak melanjutkan perjalanannya dengan kereta api, dapat melakukan pembatalan melalui loket pembatalan yang terdapat di stasiun.

Pembatalan tiket karena KA batal atau mengalami kelambatan lebih dari 60 menit, akan dikembalikan 100%.

Zaki menambahkan, KAI saat ini tengah melakukan berbagai upaya untuk memulihkan perjalanan kereta api di lokasi tersebut. Penanganan dilakukan baik dari sisi pengaturan operasional KA maupun prasarana jalur KA.

"Kami berkomitmen untuk senantiasa mengutamakan keselamatan, keamanan, dan kenyamanan perjalanan KA. Semoga cuaca segera membaik dan banjir segera teratasi agar jalur kereta api yang terdampak kembali normal serta perjalanan kereta api dapat beroperasi dengan lancar. Namun demikian untuk sampai saat ini wilayah Daop 9 secara umum dalam kondisi aman lancar dan terkendali," pungkasnya.




(dpe/iwd)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads