Gelaran Jombang Culture Carnival diwarnai insiden tewasnya seorang penonton di Jalan KH Wahid Hasyim. Korban tewas diduga karena serangan jantung.
Untuk diketahui, Jombang Culture Carnival adalah rangkaian peringatan Hari Jadi Pemkab Jombang ke-112. Ada 26 kelompok pelajar, pemerintahan, dan organisasi masyarakat yang memeriahkan gelaran ini dengan menampilkan kesenian dan kebudayaan asli Jombang.
Mereka berjalan di sepanjang Jalan KH Wahid Hasyim sampai Alun-alun Jombang sekitar pukul 07.00 hingga 11.00 WIB. Sisi kanan dan kiri jalan dibatasi dengan pagar sepanjang rute yang dilalui. Sehingga masyarakat bisa menonton di tepi jalan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun, gelaran perdana Jombang Culture Carival diwarnai insiden sekitar pukul 10.00 WIB. Seorang penonton tiba-tiba tumbang, yaitu Dono (64), warga Desa Mojongapit, Kecamatan Jombang. Dia langsung dievakuasi polisi ke IGD RSUD Jombang untuk menjalani perawatan.
"TKP di Jalan KH Wahid Hasyim. Korban dilarikan ke UGD RSUD Jombang kondisinya masih hidup," kata Kapolsek Jombang AKP Susilo kepada detikJatim, Minggu (30/10/2022).
Dono akhirnya menghembuskan napas terakhir di IGD RSUD Jombang. Menurut Susilo, korban diduga tewas karena mengalami serangan jantung.
"Meninggalnya di IGD, korban punya rawat sakit jantung. Namun, anggota kami masih memastikan ke keluarganya," jelasnya.
(Enggran Eko Budianto/iwd)