Sosok Gus Solah di Mata Menko Polhukam

Sosok Gus Solah di Mata Menko Polhukam

Enggran Eko Budianto - detikJatim
Minggu, 30 Okt 2022 06:39 WIB
Menko Polhukam Mahfud Md menyampaikan tausiah di peringatan 1.000 hari wafatnya KH Salahuddin Wahid atau Gus Solah di Jombang. Dalam ceramahnya, ia membeberkan beberapa nilai yang bisa diteladani dari sosok adik kandung Gus Dur tersebut.
Menko Polhukam Mahfud Md/Foto: Enggran Eko Budianto/detikJatim
Jombang -

Menko Polhukam Mahfud Md menyampaikan tausiah di peringatan 1.000 hari wafatnya KH Salahuddin Wahid atau Gus Solah di Jombang. Dalam ceramahnya, ia membeberkan beberapa nilai yang bisa diteladani dari sosok adik kandung Gus Dur tersebut.

Peringatan 1.000 hari wafatnya Gus Solah digelar di RS Hasyim Asy'ari, Desa Cukir, Diwek, Jombang. Sejumlah pejabat hadir di acara ini. Antara lain Menko Polhukam Mahfud MD, Wagub Jatim Emil Dardak dan Wabup Jombang Sumrambah.

Hadir pula Pengasuh Ponpes Tebuireng KH Abdul Hakim Mahfudz atau Gus Kikin, Putri KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, Yeni Wahid, istri dan putra-putri Gus Solah, serta sejumlah pengasuh pondok pesantren di Jombang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Rangkaian peringatan wafatnya Gus Solah dimulai dengan pembacaan Surah Yasin dan tahlil. Kemudian sambutan Putra Gus Solah, Irfan Asy'ari Sudirman Wahid atau Gus Ipang, serta sambutan Gus Kikin dan Wagub Jatim.

Sebuah film pendek tentang Gus Solah juga diputar di acara ini, yaitu berjudul Jejak Langkah Kiai Teknokrat. Barulah Mahfud MD menyampaikan tausiahnya. Salah satunya tentang ajaran Gus Solah agar sejarah didokumentasikan.

ADVERTISEMENT

"Gus Solah mengatakan sejarah itu harus didokumentasikan agar tidak dilupakan orang. Karena dari sejarah itu kita bisa mengambil pelajaran. Setiap perbuatan ada akibatnya dan itu sudah ada rumusnya di dalam sejarah," terangnya, Sabtu (29/10/2022).

Mahfud menilai Gus Solah merupakan pemimpin yang patut diteladani. Adik kandung Gus Dur itu juga senantiasa konsisten dalam berjuang.

"Gus Solah itu banyak ide, lalu konsisten melaksanakan dan menjadi teladan bagi generasi sesudahnya. Bahkan, menjadi teladan bagi kita semua agar apa yang dilakukan Gus Solah bisa kita tiru. Insyaallah Indonesia akan baik," pungkasnya.




(sun/iwd)


Hide Ads