.webp)
Anda mungkin pernah naik pesawat saat bepergian. Pesawat dianggap sebagai moda transportasi tercepat dan paling efisien, sehingga banyak orang memilihnya.
Bagi Anda yang gemar naik pesawat, tahukah jika ada Hari Penerbangan Nasional yang diperingati setiap 27 Oktober? Simak Penjelasan berikut ini.
Hari Penerbangan Nasional
Melansir dari laman Kantor Imigrasi Kelas II TPI Belakang Padang, sejarah peringatan Hari Penerbangan Nasional berawal dari peristiwa penting yang terjadi pada 27 Oktober 1945. Pada saat itu, Komodor Udara Agustinus Adisutjipto untuk pertama kalinya menerbangkan pesawat Cureng dengan membawa bendera merah putih.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Cureng merupakan pesawat hasil rampasan dari penjajah Jepang. Adisutjipto membawa pesawat itu terbang dari Pangkalan Udara Maguwono yang sekarang menjadi Bandar Udara Internasional Adisutjipto, Yogyakarta.
Cerita Adisutjipto Menerbangkan Pesawat Cureng
Mengutip dari situs Info Penerbangan, pesawat Cureng yang diterbangkan Adisutjipto bertanda bulat Merah Putih. Pesawat itu diterbangkan untuk membangkitkan Hari Sumpah Pemuda yang jatuh pada 28 Oktober.
Upaya penerbangan Adisutjipto berhasil. Dia membawa Pesawat Cureng Merah Putih berputar-putar di Angkasa Pangkalan Maguwo dengan disaksikan oleh seluruh anggota pangkalan yang berada di bawah.
Rangkaian kegiatan inilah yang merupakan awal mula sebuah pesawat Indonesia bertanda Merah Putih terbang di langit Indonesia. Karenanya, tanggal 27 Oktober 1945 diperingati sebagai Hari Penerbangan Nasional.
Demikian informasi mengenai Hari Penerbangan Nasional serta kisah di baliknya. Semoga bermanfaat ya.
(hse/sun)
