Ali Rahmatullah (48), pendaki Gunung Lawu asal Kediri yang dilaporkan hilang diketahui sudah 10 hari berada di gunung. Hingga jalur pendakian Cemoro Sewu ditutup sementara, pendaki itu tak kunjung turun.
Ketua Tim Iham Rescue Kabupaten Magetan Anang Sulistyo menyebutkan berdasarkan laporan pengelola pendakian Cemoro Sewu, Ali mulai mendaki Gunung Lawu pada 15 Oktober lalu.
"Infonya naik tanggal 15 Oktober lalu, dan sampai saat ini belum turun," kata Anang kepada detikJatim, Selasa (25/10/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Anang menyebutkan bahwa pendaki tersebut diketahui merupakan warga Dusun Rejowinangun, Desa Minggiran, Papar, Kediri. Hingga jalur pendakian Cemoro Sewu ditutup karena cuaca ekstrem sejak kemarin, yang bersangkutan belum juga turun.
"Kami mendapat laporan ada satu pendaki yang dilaporkan hilang dan tadi kami dimintai bantuan untuk pencarian," ujarnya.
Meski telah diminta untuk melakukan pencarian namun Anang mengatakan bahwa pencarian itu baru akan dilakukan besok. Sebabnya, hari sudah malam dan cuaca sedang hujan.
"Kami diperbantukan untuk melakukan pencarian besok. Karena sudah malam dan cuaca hujan," kata Anang.
Kapolsek Plaosan AKP Joko Yuhono membenarkan soal laporan pendaki yang hilang. Pihak Polsek Plaosan hingga saat ini masih memastikan hal itu ke pihak BPBD dan pihak pengelola pendakian Gunung Lawu.
"Infonya begitu (ada pendaki hilang belum turun). Tapi kami masih belum tersambung untuk koordinasi dengan yang ada di Cemoro Sewu. Mungkin sinyal," jelas Joko.
(dpe/iwd)