Saat Dua Percobaan Bunuh Diri dalam Semalam di Surabaya Dipicu Depresi-Asmara

Saat Dua Percobaan Bunuh Diri dalam Semalam di Surabaya Dipicu Depresi-Asmara

Tim DetikJatim - detikJatim
Senin, 24 Okt 2022 06:02 WIB
Petugas menenangkan perempuan yang mencoba bunuh di Surabaya
Petugas menenangkan perempuan mencoba bunuh di Surabaya diri (Foto. Dok. BPBD Surabaya)
Surabaya -

Informasi dalam artikel ini tidak ditujukan untuk menginspirasi siapa pun untuk melakukan tindakan serupa. Bagi Anda pembaca yang merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak yang dapat membantu, seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental.

Aksi percobaan bunuh diri di Kota Pahlawan semakin marak. Dalam sehari saja, dua kasus upaya mengakhiri hidup dengan melompat dari jembatan terjadi pada Sabtu (22/10). Beruntung semua aksi nekat itu berhasil digagalkan.

Pada kasus pertama, seorang perempuan di Surabaya diduga akan melakukan percobaan bunuh diri di jembatan penyeberangan orang (JPO) Wonokromo Jalan A Yani. Aksi itu berhasil digagalkan petugas BPBD setempat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Informasi yang dihimpun, percobaan bunuh diri itu terjadi pada Sabtu (22/10/2022) sekitar pukul 23.00 WIB. Sedangkan lokasi JPO berada di Jalan A Yani. Korban diketahui perempuan berusia 24 tahun.

Sebelum melakukan aksinya, korban duduk dan menangis di JPO. Penampakan itu kemudian dilaporkan warga yang mengetahui ke Command Center 112.

ADVERTISEMENT

Sekretaris BPBD Kota Surabaya Ridwan Mubarun mengatakan pihaknya menerima laporan kejadian itu sekitar pukul 23.23 WIB, kemudian petugas langsung bergerak menuju lokasi.

"Petugas datang dan mencoba membujuk korban agar turun dan kita amankan di bawah JPO," kata Ridwan, Minggu (23/10/2022).

Setelah berhasil dibujuk dan diamankan di lokasi yang aman. Petugas kemudian dievakuasi ke Posko Terpadu, sembari menunggu pihak keluarga dan petugas DP3A Kota Surabaya.

"Menurut keterangan adik korban pada pukul 21.00 WIB, korban keluar dari rumah. Dan saat ditanyai adik korban untuk korban tidak menjawab pertanyaan adiknya. Korban akhirnya ditemukan di JPO sedang duduk dan menangis," ungkap Ridwan.

Selanjutnya pria coba bunuh diri diduga masalah asmara

Percobaan bunuh diri kedua kembali terjadi di Surabaya. Kali ini seorang laki-laki berusia 24 tahun. Korban berusaha mengakhiri hidup dengan melompat dari jembatan di Jalan Ir Soekarno-Hatta atau MEER.

Aksi ini terjadi pada Minggu (23/10) sekitar pukul 01.50 WIB. Beruntung, aksi percobaan bunuh diri juga berhasil digagalkan. Karena pengendara yang melintas mengetahui dan melaporkan ke petugas.

Sekretaris BPBD Kota Surabaya Ridwan Mubarun mengatakan percobaan bunuh diri digagalkan oleh pengguna jalan. Saat itu pengguna kendaraan mengetahui dan langsung turun.

"Menurut keterangan dari pengguna jalan, untuk yang bersangkutan bersama rekannya dari arah utara menggunakan kendaraan roda empat. Selanjutnya yang bersangkutan diturunkan di atas jembatan," kata Ridwan, Minggu (23/10/2022).

Pemuda di Surabaya coba bunuh diri berhasil digagalkanPemuda Surabaya coba bunuh diri gegara asmara berhasil digagalkan (Foto: Dok. CC 112 Surabaya)

"Kemudian ada pengguna jalan lain yang melintas langsung mengamankan yang bersangkutan dan menghubungi command center 112 guna tindak lanjut," lanjut Ridwan.

Setelah pemuda itu berhasil diamankan di lokasi yang aman, petugas menghubungi pihak keluarga. Dari identifikasi awal, terungkap pemuda tersebut nekat mencoba bunuh diri karena ada persoalan asmara.

"Motif dari permasalahan percobaan dugaan bunuh diri tersebut adalah masalah asmara," ungkap Ridwan.

Halaman 2 dari 2
(abq/fat)


Hide Ads