Aktivitas pembelajaran di SDN 1 Tasikmadu, Trenggalek diliburkan akibat banjir bandang yang menerjang Kecamatan Watulimo. Warga, wali murid dan para siswanya bergotong royong membersihkan sekolah.
Salah seorang guru SDN 1 Tasikmadu, Nur Kholis, mengatakan banjir bandang yang terjadi Minggu (9/10/2022) malam hingga Senin dini hari tersebut membuat seluruh ruang kelas terendam banjir.
"Semua kena banjir walet (Lumpur) akhirnya hari ini kita semua bersih-bersih," kata Nur Kholis saat dikonfirmasi, Senin (10/10/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pertimbangan meliburkan anak-anak hari ini, karena di rumah mereka juga banyak yang kena banjir," imbuh Nur.
Menurutnya, proses pembersihan lumpur dilakukan secara gotong royong oleh guru, siswa, wali murid dan aparat kepolisian setempat.
Dikatakan Nur, akibat kondisi sekolah yang masih kotor, hari ini aktivitas pembelajaran ditiadakan. Rencana pelaksanaan ujian atau Penilaian Tengah Semester (PTS) juga ditunda.
Baca juga: Sisa Kengerian Banjir Bandang di Trenggalek |
"Seharusnya hari ini mulai PTS, karena kondisinya masih seperti ini kita tunda dulu," jelas Nur.
Pihak sekolah menargetkan proses pembersihan akan tuntas hari ini, sehingga Selasa (11/10/2022) besok seluruh ruangan telah bersih dan bisa difungsikan lagi.
Banjir di SDN 1 Tasikmadu tersebut telah terjadi tiga kali dalam 2 pekan terakhir. Tingginya curah hujan membuat sungai tidak mampu menampung limpahan air, sehingga terjadi banjir bandang.
(abq/fat)