Pabrik Mebel di Mojokerto Terbakar Hebat Hingga Atapnya Ambruk

Pabrik Mebel di Mojokerto Terbakar Hebat Hingga Atapnya Ambruk

Enggran Eko Budianto - detikJatim
Senin, 26 Sep 2022 14:50 WIB
pabrik mebel di mojokerto terbakar
Pabrik mebel di Mojokerto terbakar (Foto: Enggran Eko Budianto)
Mojokerto -

Kebakaran hebat melanda pabrik mebel CV Alseason Furniture di Jalan Hayam Wuruk, Kelurahan Wonokusumo, Mojosari, Mojokerto. Akibatnya, hampir seluruhnya area produksi dan penyimpanan produk menjadi arang. Selain itu, atap pabrik juga ambruk total.

Salah seorang karyawan CV Alseason Furniture Metrin (51) mengatakan api pertama kali muncul sekitar pukul 11.00 WIB. Ketika itu banyak pekerja di dalam gudang tersebut memproduksi mebel berbahan aluminium dan rotan sintetis. Gudang sekitar 10x30 meter persegi ini juga untuk menyimpan produk mebel.

"Kata pekerja tadi dia memotong besi, percikan apinya mengenai busa peredam suara. Tahu-tahu api membesar," kata Metrin kepada wartawan di lokasi kebakaran, Senin (26/9/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ketika api muncul, lanjut Metrin para karyawan berusaha memadamkan api dengan peralatan seadanya. Namun, api justru bertambah membesar. "Begitu api terus membesar, kami panik menyelamatkan diri," terangnya.

Api cepat menjalar ke seluruh bagian pabrik mebel karena kondisi sedang terik dan angin berhembus kencang. Selain api berkobar hebat, asap hitam pekat juga terus membumbung tinggi dari lokasi kebakaran.

ADVERTISEMENT
pabrik mebel di mojokerto terbakarAtap pabrik mebel di Mojokerto ambruk akibat terbakar (Foto: Enggran Eko Budianto)

Kondisi ini juga membuat warga sekitar panik. Pasalnya pabrik mebel berada di tengah permukiman padat penduduk. Warga khawatir api merembet ke rumah mereka.

Sedikitnya 8 mobil pemadam kebakaran (PMK) diterjunkan ke lokasi untuk memadamkan api. Selain itu, petugas juga mencegah kobaran api menjalar ke permukiman penduduk.

"Alhamdulillah kebakaran tidak sampai menjalar ke rumah penduduk," jelas Kapolsek Mojosari Kompol Heru Purwandi di lokasi.

Heru menuturkan kebakaran terjadi sekitar pukul 11.00 WIB. Saat itu, salah seorang pekerja sedang mengelas kerangka mebel. Namun, percikan api las mengenai peredam suara berbahan styrofoam pada dinding gudang.

"Percikan api las mengenai dinding yang diberi peredam suara berbahan sterofoam," ungkapnya.

Kebakaran pabrik mebel baru bisa dipadamkan sekitar pukul 13.00 WIB. Prtugas PMK melakukan pembasahan untuk mencegah api kembali muncul.

Selain menghanguskan seisi pabrik, kobaran api juga mengakibatkan atap pabrik runtuh seluruhnya. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam insiden ini.

"Yang terbakar hampir semua gudang untuk penyimpanan produk dan proses produksi," tandasnya.




(iwd/iwd)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads