Baru-baru ini, Indonesia digemparkan dengan Hacker Bjorka. Yakni peretas yang membongkar data-data tokoh hingga pejabat publik Indonesia.
Namun, apa itu arti hacker sesungguhnya? Berikut penjelasan yang telah dirangkum detikJatim.
Apa Itu Hacker?
Melansir dari tulisan Emma Maemunah di situs Balai Bahasa Jawa Tengah, hacker atau peretas berasal dari kata dasar retas yang memiliki arti sudah putus benang jahitannya. Kata retas memiliki makna yang luas dan bergantung pada konteks yang menyertainya.
Apabila dihubungkan dengan konteks informatika, laman, dan dunia sibernetika lainnya, peretas atau hacker adalah orang yang dapat menerobos masuk ke dalam situs atau blog seseorang, dengan cara memecahkan kode-kode atau sandi-sandi melalui jaringan komputer atau internet.
Erlan Aditya dkk dalam Jurnal Humaniora Universitas Gadjah Mada (UGM) menjelaskan, hacker juga disebut ahli komputer yang mengeksploitasi keahliannya untuk melakukan perbuatan melanggar hukum.
Sejarah Hacker/Peretas
Dikutip dari Universitas Krisnadwipayana, kata hacker atau peretas muncul pada awal 1960-an di antara para anggota organisasi mahasiswa Tech Model Railroad Club di Laboratorium Kecerdasan Artifisial Massachusetts Institute of Technology (MIT). Himpunan mahasiswa tersebut adalah salah satu perintis perkembangan teknologi komputer.
Kata hacker awalnya muncul dengan makna positif untuk menyebut seorang anggota yang mempunyai keahlian dalam anggota komputer. Serta mampu membuat program komputer yang lebih sepatutnya daripada yang telah dirancang bersama.
Kemudian pada tahun 1983, istilah hacker mulai berkonotasi negatif. Pasalnya, pada tahun tersebut FBI pertama kali menangkap himpunan kriminal komputer The 414s yang berbasis di Milwaukee, Amerika Serikat. 414 adalah kode area lokal mereka.
Himpunan yang kemudian disebut hacker tersebut dinyatakan mempunyai kesalahan atas pembobolan 60 buah komputer. Mulai komputer milik Pusat Kanker Memorial Sloan-Kettering sampai komputer milik Laboratorium Nasional Los Alamos. Satu dari pelaku tersebut mendapatkan kekebalan karena testimonialnya, sedangkan 5 pelaku lainnya mendapatkan hukuman masa percobaan.
Baca mengenai perbedaan Hacker dan Cracker serta tingkatan Hacker di halaman selanjutnya
(hse/sun)