Puluhan pelajar menjadi korban putusnya jembatan gantung di Desa Kregenan, Kecamatan Pajarakan, Kabupaten Probolinggo. Mereka dievakuasi dan diangkat dari sungai di Desa Kregenan.
Para pelajar yang sedang gerak jalan itu memperingati Hari Olah Raga Nasional (Haornas). Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 08.15 WIB, Jumat (9/9/2022).
Dari video yang diterima detikJatim, terlihat puluhan pelajar tengah dievakuasi. Terlihat sejumlah orang dewasa masuk ke sungai dan langsung menyelamatkan siswa yang luka ringan dan berat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tak hanya itu, siswa yang selamat juga berjalan ke tepi sungai untuk menyelamatkan diri.
Insiden ini bermula saat puluhan pelajar melewati jembatan tersebut. Saat sedang berada di tengah-tengah, jembatan pun putus hingga para pelajar terjatuh dari ketinggian sekitar 7 meter.
"Iya, kejadian tadi pagi saat anak berangkat sekolah dan barengan dengan anak-anak jalan sehat," kata Endang Hartatik, salah satu warga Desa Kregenan kepada detikJatim saat dihubungi.
Dia mengaku hampir para korban adalah anak-anakSMP Pajarakan. Mereka dibawa ke puskesmas setempat dan RSUD Waluyo Jati, Kraksaan, Kabupaten Probolinggo.
Saat itu puluhan pelajar yang sedang berada di tengah-tengah jembatan ikut terjatuh dari ketinggian sekitar 7 meter.
Simak Video '40 Siswa jatuh ke Sungai Gegara Jembatan gantung di Probolinggo Putus':