Spanduk 'HBD Puan' dan Nyanyian Sarkas Mahasiswa Malang Demo Harga BBM Naik

Spanduk 'HBD Puan' dan Nyanyian Sarkas Mahasiswa Malang Demo Harga BBM Naik

M Bagus Ibrahim - detikJatim
Kamis, 08 Sep 2022 16:40 WIB
Banner HBD Puan warnai demo mahasiswa di Malang
Spanduk HBD Puan warnai demo mahasiswa di Malang (Foto: M Bagus Ibrahim/detikJatim)
Malang -

Spanduk dan poster ucapan selamat ulang tahun Ketua DPR RI, Puan Maharani menjadi sorotan dalam aksi demonstrasi kenaikan harga BBM Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Malang Raya. Ini merupakan bentuk keprihatinan massa demo.

Pantauan detikJatim, saat ratusan mahasiswa berkumpul di depan kantor DPRD Kota Malang sejak pukul 11.40 WIB, terdapat beberapa poster dan spanduk berisikan ucapan selamat ulang tahun kepada Ketua DPR RI, Puan Maharani.

Mulai dari spanduk 'HBD-Puan' yang digantung di pagar gedung DPRD Kota Malang bagian utara hingga poster-poster ucapan bertuliskan 'Gimana ulang tahunnya?' dan 'Met ultah ya kado istimewa pertalite naik'.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Koordinator BEM Malang Raya, Zulfikri Nurfadhilla, mengatakan, spanduk dan poster ucapan selamat ulang tahun itu sebagai bentuk keprihatinan mahasiswa terhadap wakil rakyat, dalam hal ini DPR RI.

Lantaran, saat buruh menggelar aksi demo kenaikan harga BBM di Jakarta, Ketua DPR RI Puan Maharani justru asyik merayakan hari ulang tahunnya saat rapat paripurna di Gedung DPR RI, Selasa (6/9/2022) lalu.

ADVERTISEMENT

"Kita miris kemarin pada saat para buruh demo, di dalam (Gedung DPR RI) merayakan ulang tahun Puan Maharani," ujar Zulfikri kepada awak media, Kamis (8/9/2022).

"Kami menggunakan nyanyian dan propaganda itu untuk sarkas maksudnya, untuk menyindir para dewan, dalam masa sulit bisa-bisanya di gedung paripurna merayakan ulang tahun ketua DPR RI," sambungnya.

Dalam aksi demonstrasi yang dilakukan aliansi BEM Malang Raya ini menyuarakan sejumlah tuntutan, yakni:

1. Menolak tegas kenaikan harga BBM subsidi.

2. Mendesak pemerintah menerapkan kebijakan subsidi BBM yang tepat.

3. Menolak pemberian dana BLT sebagai dalih kenaikan harga BBM.

4. Menuntut pemerintah menstabilkan harga bahan pokok.

5. Menuntut pemerintah fokus melakukan pemulihan ekonomi dan kesejahteraan rakyat.

6. Menuntut pemerintah untuk menunda proyek strategis nasional.




(hil/dte)


Hide Ads