BLT BBM di Surabaya Disalurkan Door to Door Hari Ini, Besok Ambil di Kantor Pos

BLT BBM di Surabaya Disalurkan Door to Door Hari Ini, Besok Ambil di Kantor Pos

Esti Widiyana - detikJatim
Selasa, 06 Sep 2022 23:31 WIB
BLT BBM Surabaya
BLT BBM dibagikan door to door di Surabaya (Foto: Esti Widiyana)
Surabaya -

Dinsos Surabaya dan Kantor Pos cabang selatan memberikan BLT BBM dan BPNT sebanyak Rp 500 ribu secara door to door ke keluarga penerima manfaat (KPM) wilayah Panjang Jiwo. KPM di Surabaya sendiri ada 97.981 orang dan 100 KPM sudah disalurlan secara door to door dua hari.

Salah satu KPM warga Panjang Jiwo IX No. 4, Rusmini (67) sampai terharu, matanya berkaca-kaca ketika mendapat BLT BBM dan BPNT langsung di rumahnya. BLT ketiganya ini akan dimanfaatkan untuk memberi beras dan kebutuhan rumah lainnya.

"Buat beli beras, saya suweneng sampai ndredeg, saya terima kasih banyak, betul terima kasih. Saya ndak kerja. Terharu saya, tiba-tiba dapat rejeki. Pernah ngambil sendiri, ketiga ini. Dua kali saya ambil sendiri," kata Rusmini saat ditemui detikJatim, Selasa (6/9/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sama halnya dengan KPM warga Panjang Jiwo Besar 52B, Umi Kulsum (72). Ia yang tinggal sendiri sangat senang mendapatkan bantuan, nantinya akan dibuat membeli obat.

"Matur nuwun sanget (terima kasih sekali) saya dibantu, saya minta seger waras (segar bugar) saja. Mau buat kulakan dagangan, buat kehidupan. 5 bulan saya sakit jatuh dari selokan. Uangnya dibuat ke dokter, obat harganya 1 botol Rp 200 ribu. Sendiri saya tinggal," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Di Kecamatan Tenggilis Mejoyo ada 189 KPM. 22 KPM diantaranya warga Kelurahan Panjang Jiwo.

Sementara Kepala Dinsos Surabaya Anna Fajrihatin mengatakan hari ini pihaknya memberikan BLT BBM dan BPNT kedua bersama Kantor Pos cabang selatan, sebelumnya dengan cabang utara. Selain itu, pihaknya juga mengecek kondisi KPM.

"Hari ini kita berikan BLT BBM Rp 300 ribu dan juga BPNT Rp 200 ribu. Jadi yang diberikan ke masing-masing KPM adalah Rp 500 ribu. Satu bulan Rp 150 ribu dan diberikan dua bulan, September-Oktober diberikan September. November dan Desember kita akan tunggu apakah diberikan bulan November atau Desember," kata Anna.

Anna menyebut ada 97.981 KPM dari sebelumnya 71.906 orang. Jumlah ini bertambah karena ada pergerakan data yang diterima. Jumlah tersebut belum dipastikan apakah akan naik lagi, pihaknya menunggu update data dari Kemensos, sebab datanya dinamis.

Penerima bantuan atau KPM lainnya hari ini mulai dibagikan undangan pengambilan BLT BBM dan BPNT di Kantor Pos. Pengambilan bantuan mulai besok Rabu (7/97/2022) di Kantor Pos wilayah masing-masing.

"Awalnya BLT BBM saja, sekarang digabung dengan BPNT. Hari pertama dan kedua sekitar 100 KPM (tersalurkan). Tapi mulai besok seluruh Kantor Pos akan menyalurkan BLT itu. KPM datang ke Kantor Pos, terus datang on the spot cek langsung. Sekaligus kami lakukan cek dan ricek, layak atau tidak layak. Kami sembari updating terhadap kondisi KPM," jelasnya.

Target penyaluran bantuan sesuai dengan pedoman, yakni 14 hari. Anna berharap selama dua pekan bantuan bisa tersalurkan ke 97.981 KPM.

Jika ditemukan kepada penerima yang tidak sesuai sasaran, pihaknya tidak melayani bantuan, seperti BLT minyak goreng lalu. Sehingga pihaknya melakukan updating ke pemerintah pusat.

Selain memberikan BLT, pihaknya juga mendapati KPM dengan kondisi memprihatinkan. Seperti Umi Kulsum yang hari ini diberi bantuan door to door. Ketika mendapat kondisi KPM kurang layak, Dinsos langsung memberikan bantuan.

"Tadi sudah saya tawari ke Griya Werdha salah satu UPTD milih pemkot khusus untuk lansia. Tapi beliaunya tidak mau. Besok kita kirim bantuan tongkat kaki empat alat bantu jalan untuk beliau, karena kamar mandi beliau di luar. Beliau sendiri dengan kondisi ini butuh alat bantu. Hari ini kita kirim termasuk sembako kita kirim. Kita pararel, pusat memberi bantuan apa, daerah memberi bantuan apa. Yang bisa kita lakukan kita lakukan," pungkasnya.




(iwd/iwd)


Hide Ads