Bus Trans Jatim Tampak Sepi Penumpang Setelah Tak Lagi Digratiskan

Sorot

Bus Trans Jatim Tampak Sepi Penumpang Setelah Tak Lagi Digratiskan

Jemmi Purwodianto - detikJatim
Jumat, 02 Sep 2022 11:10 WIB
Bus Trans Jatim
Bus Trans Jatim yang melewati Gresik. (Foto: Jemmi Purwodianto/detikJatim)
Gresik -

Setelah Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa meresmikan Koridor I beberapa waktu lalu, bus Trans Jatim sempat diserbu para penumpang. Apalagi, moda transportasi publik itu digratiskan hingga 31 Agustus menyambut Kemerdekaan ke-77 RI. Namun, kini setelah tidak lagi digratiskan, terlihat jumlah penurunan penumpang.

Selang sehari usai diresmikan, masyarakat mulai orang tua atau anak muda terlihat antusias. Di Gresik, tampak antrean di setiap halte.

Bahkan, calon penumpang sempat tak bisa langsung dapat bus yang berkapasitas 35-40 orang tersebut. Mereka harus rela menunggu bus yang datang berikutnya. Pemandangan seperti itu di halte-halte Trans Jatim Gresik terlihat hingga Rabu (31/8).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun, dari pantauan detikJatim pada Jumat pagi (2/9/2022), halte-halte bus Trans Jatim yang berada di wilayah Gresik tampak sepi. Hanya sekitar 1 sampai 2 orang yang masih menunggu bus yang didominasi warna hijau dipadukan warna kuning tersebut. Bahkan, ada halte yang tidak ada penumpangnya sama sekali.

Berdasarkan penuturan beberapa penumpang yang ditemui detikJatim, rata-rata masih sebatas ingin merasakan naik bus Trans Jatim. Mereka masih belum memanfaatkan transportasi publik itu untuk aktivitas bepergian sehari-hari.

ADVERTISEMENT

Ada beberapa keluhan yang diutarakan. Namun, juga ada yang memuji fasilitas dan tarif bus Trans Jatim yang ramah di kantong.

Salah satu yang sudah menjajal bus Trans Jatim adalah Sinta, warga Duduksampeyan. Dia mengaku penasaran ingin naik bus Trans Jatim.

"Ini masih mencoba. Baru pertama kali naik, waktu gratis kemarin belum sempat naik," tutur Sinta yang menunggu bus di Halte Pemkab Gresik kepada detikJatim.

Sinta mengaku, saat tiket bus Trans Jatim gratis, ia tidak bisa menumpang lantaran banyak halte yang saat itu penuh. Ia pun menunggu saat halte sepi untuk bisa mencoba naik bus Trans Jatim menuju rumah orang tuanya di daerah Waru, Sidoarjo.

"Biasanya kalau ke Bungurasih naik motor, ini mau nyoba. Ya, lumayan lama menunggunya, tapi enak nggak capek," kata Sinta.

Di tempat yang sama, Rizki Primansyah, salah satu warga Perumahan Bunder Asri juga baru mencoba fasilitas angkutan umum yang dioperatori Dishub Jatim ini. Rizki ingin mencoba Bus Trans Jatim untuk menuju Terminal terakhir di Porong Sidoarjo.

"Pengen coba naik bus ini. Rencananya kalau nggak capek mau ke Porong sana terus balik lagi. Murah, kan cuman bayar lima ribu," kata Rizki.




(dte/dte)


Hide Ads