.webp)
Mahasiswa yang kuliah jauh dari rumah biasanya memilih tinggal di kos. Sebagai anak kos, mahasiswa harus bisa menjaga kesehatan dengan baik. Apalagi, datangnya penyakit tidak dapat diprediksi.
Maka dari itu, obat-obatan harus tersedia di kos sebagai pertolongan pertama saat sakit melanda. Berikut beberapa obat yang perlu disediakan di kos:
1. Minyak Angin
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Minyak angin bisa menjadi pertolongan pertama untuk kondisi mual, perut kembung, sakit perut, serta gatal-gatal akibat gigitan serangga. Selain itu, minyak angin juga dapat meredakan rasa sesak dan menghangatkan badan.
Minyak angin biasanya juga dilengkapi dengan bahan antivirus dan antibakteri untuk mengatasi luka ringan. Bentuk minyak angin biasanya relatif kecil, sehingga mudah untuk dibawa ke mana-mana.
Baca juga: 6 Cara Ampuh Membasmi Kutu Rambut |
2. Vitamin
Kegiatan yang padat membuat mahasiswa kerap mengabaikan kesehatan. Maka dari itu, konsumsi vitamin cukup penting untuk menjaga jaringan tubuh tetap sehat serta memperkuat sistem imun tubuh. Vitamin yang paling sering digunakan adalah Vitamin C.
Vitamin C dapat membantu pembentukan kolagen, menyatukan luka, menopang dinding pembuluh darah, serta membentuk dasar pembuatan dan penguat gigi maupun tulang.
3. Obat Demam
Aktivitas yang padat akan memaksa tubuh bekerja secara maksimal. Apalagi, jika ada acara kepanitiaan yang berlangsung selama beberapa hari. Hal ini dapat menyebabkan kondisi demam. Obat demam perlu disediakan di kos. Ada banyak sekali pilihan obat demam yang dijual di apotek.
Namun, konsumsi obat demam harus sesuai dengan dosis pemakaian. Konsumsi obat demam tanpa konsultasi dengan dokter juga sebaiknya tidak lebih dari 3 hari.
4. Antiseptik dan Plester
Luka bisa datang sewaktu-waktu. Luka besar maupun kecil yang tidak segera diobati dapat menyebabkan infeksi. Oleh karena itu, antiseptik dan plester perlu disediakan di kos untuk berjaga-jaga mengalami luka.
Antiseptik adalah senyawa kimia yang dapat memperlambat atau menghambat pertumbuhan mikroorganisme dan membunuh kuman. Sementara plester berfunsi sebagai penutup luka agar terhindar dari bakteri.
5. Obat Sakit Kepala
Tugas yang menumpuk dan pola tidur yang tidak teratur dapat menimbulkan nyeri atau pusing kepala. Oleh sebab itu, obat sakit kepala perlu disediakan di kos. Keampuhan obat sakit kepala akan berbeda-beda tergantung jenis sakit kepala. Ada 2 jenis sakit kepala, yaitu sakit kepala primer dan sekunder.
Sakit kepala primer seperti cluster, migrain, sakit kepala tegang, dan sakit kepala persisten harian dapat diatasi dengan beberapa pilihan obat sakit kepala yang dapat ditemukan di apotek.
6. Obat Flu dan Batuk
Flu dan batuk bisa menyerang siapa saja dan kapan saja. Flu dan batuk termasuk penyakit yang bisa ditularkan melalui udara. Meski flu dan batuk dapat reda dan sembuh dalam beberapa hari, tak ada salahnya untuk tetap menyediakan obat flu dan batuk di kos.
Obat flu dan batuk dapat mempercepat proses penyembuhan dan membantu penderita beristirahat lebih nyenyak. Obat flu dan batuk biasanya dapat dibeli secara bebas tanpa resep dokter.
7. Obat Maag
Mahasiswa yang memiliki riwayat penyakit maag wajib untuk menyediakan obat maag di kos. Nyeri pada perut bagian atas disertai dengan rasa mual tentu dapat mengganggu aktivitas normal. oleh karena itu, sakit maag harus segera ditangani agar tidak berakibat fatal.
Selain siap sedia obat maag, perubahan gaya hidup juga dapat meredakan sakit maag. Mulai dari menjaga pola makan yang baik, mengurangi makanan berlemak dan pedas, istirahat yang cukup, serta olahraga dengan teratur.
8. Obat Diare
Mahasiswa yang tidak memperhatikan kebersihan makanan rentan mengalami diare. Diare membuat penderitanya sering buang air besar dengan kondisi tinja yang cair. Bolak-balik ke kamar mandi tentu akan sangat mengganggu aktivitas.
Maka dari itu, sediakan obat diare di kos untuk mengurangi frekuensi buang air besar. selain itu, penderita diare harus tetap memenuhi kebutuhan cairan tubuh agar tidak dehidrasi.
Demikian informasi seputar obat-obatan yang perlu disediakan di kos. Meski sibuk dengan aktivitas perkuliahan, tetap jaga kesehatan ya!
(sun/sun)
