.webp)
Akbar Aditya (14) tenggelam saat mandi di sungai Brantas Nguri Desa Selokajang Kecamatan Srengat Kabupaten Blitar. Ia diduga hanyut dan terseret arus sungai, bocah itu belum ditemukan hingga kini.
Remaja malang asal Desa Purworejo Kecamatan Sanankulon itu diketahui hilagn tenggelam pada Selasa sore (30/8). Saat itu, ia mandi bersama temannya di sungai Brantas.
"Mandi dengan temannya, atas nama Yanuar Rosandi (14). Keduanya mandi di Sungai Brantas di Desa Selokajang. Tepatnya di sebelah timur bawah jembatan kereta api," ujar Kepala BPBD Kabupaten Blitar Ivong Bettryanto saat dikonfirmasi detikJatim, Rabu (31/8/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ivong menyebut Akbar diduga tenggelam dan terbawa arus sungai. Sebab, temannya sempat melihat korban kesulitan saat berenang. Mengetahui itu, temannya sempat berupaya menolongnya, namun tidak berhasil.
"Kemudian saksi memanggil warga sekitar untuk meminta bantuan. Selanjutnya atas kejadian itu warga melaporkan ke petugas terkait," terangnya.
21 personel dari petugas gabungan, yakni BPBD, TNI/Polri, Basarnas dan sebagainya diterjunkan dalam pencarian korban tenggelam itu. Dua perahu karet juga diterjunkan untuk menyisir sungai.
Ivong melanjutkan pencarian terhadap korban terus dilakukan hingga tujuh hari ke depan. Termasuk dengan menyusuri aliran sungai Brantas dari arah timur ke barat dan sebaliknya.
"Iya sesuai SOP pencarian akan dilakukan sampai tujuh hari ke depan. Semoga korban bisa segera ditemukan," tandas Ivong.
(abq/iwd)
