Pria di Waru, Sidoarjo memasang cincin hingga menindik kemaluannya. Dia pun panik saat cincin tersebut tak bisa dilepas. Penggunaan cincin di penis disebut kerap dilakukan seseorang untuk mencari sensasi kenikmatan lebih saat bercinta, apakah aman?
Dokter Spesialis Andrologi dari RS Siloam Surabaya, dr. Onassis Sp.And (K) menyebut hal ini aman dilakukan. Tapi, cincin yang digunakan harus memenuhi syarat. Salah satunya, cincin tersebut menggunakan bahan yang elastis.
"Aman jika (cincinnya) elastis. Mudah dilepas jika sudah selesai bercinta," kata dr Onassis kepada detikJatim, Rabu (24/8/2022).
Pria yang juga membuka praktik dokter di RS Bhayangkara Surabaya ini menyebut, biasanya cincin dipasang di daerah pangkal penis dekat pubis.
"Tujuannya untuk membantu mempertahankan ereksi," ungkap dr Onassis.
Dokter yang juga membuka praktik di kediamannya di Jalan Ngagel Madya no 65-67 Surabaya ini menambahkan, pemasangan cincin di penis dilakukan untuk menambah sensasi dalam bercinta.
"Terkadang cincin yang dipakai bisa juga disertai vibrator untuk menambah sensasi ke clitoris pasangan," imbuhnya.
Dokter ungkap bahayanya pakai cincin dengan bahan tak elastis, di halaman selanjutnya!
(hil/iwd)