Rayakan Tahun Baru Islam, Ribuan Warga Kota Kediri Doa Bersama di Alun-Alun

Rayakan Tahun Baru Islam, Ribuan Warga Kota Kediri Doa Bersama di Alun-Alun

Andhika Dwi - detikJatim
Jumat, 29 Jul 2022 22:25 WIB
Ribuan warga Kota Kediri memadati jalan di depan Masjid Agung dan Alun-Alun untuk berdoa bersama jelas Tahun Baru Islam.
Ribuan warga Kota Kediri memadati jalan di depan Masjid Agung dan Alun-Alun untuk berdoa bersama jelas Tahun Baru Islam. (Foto: Andhika Dwi/detikJatim)
Kota Kediri -

Ribuan warga dan santri memenuhi halaman Masjid Agung, jalanan dan Alun-Alun Kota Kediri. Mereka menggelar doa bersama merayakan Tahun Baru Islam 1444 Hijriyah.

Acara yang digelar rutin setiap tahun ini sempat berhenti dilakukan secara langsung, diganti secara daring karena Pandemi COVID-19. Tahun ini puluhan ribu umat muslim Kediri berkumpul di area Masjid Agung Kota Kediri dan Alun-Alun Kota.

Pihak berwajib melakukan penutupan pada Jalan PB Sudirman dan Jalan Urip Sumoharjo sejak sore. Jalan itu adalah penghubung jalan antara Kediri dan Tulungagung.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain doa bersama, salat berjemaah juga digelar disertai membaca doa akhir tahun dan doa awal tahun. Warga dan santri pun mengikuti doa bersama dengan tertib dan khusyuk.

"Seperti biasa kita mengadakan doa akhir tahun dan awal tahun. 2 tahun lalu kita tidak mengadakan acara sebesar ini. Tentu ini sebuah kebanggaan bagi kita dan rahmat bagi kita bisa berjumpa dan berkumpul kembali secara langsung di Masjid Agung," kata Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar, Jumat (29/7/2022).

ADVERTISEMENT

Di akhir sambutannya, Abdullah pun mewakili Pemkot Kediri mengucapkan terima kepada warga Kota Kediri yang telah datang mengikuti doa bersama di malam tahun baru Islam tersebut.

"Saya atas nama Pemerintah Kota Kediri mengucapkan banyak terima kasih atas kerawuhan panjenengan semuanya," ujarnya.

Doa bersama kali ini dipimpin langsung oleh KH Anwar Iskandar yang biasa disapa Gus War, seorang kiai sepuh Kediri sekaligus pengasuh Ponpes Al Amin Kediri.

Gus War berharap warga Kota Kediri dan warga Indonesia secara umum menjadi lebih tentram, lebih aman, dan menjadi bangsa yang saling menghargai keberagaman serta saling menguatkan.

"Negara Indonesia memang didukung oleh bermacam suku, adat, budaya, agama. Namun, jadilah umat Islam yang mengayomi dengan akhlaqul karimah, berbudaya dan bernegara beraneka ragam, namun saling menguatkan," kata Gus War.

Dzaky Maulana salah seorang peserta doa bersama berharap Pandemi COVID-19 segera berakhir dan kehidupan perekonomian hingga pendidikan bisa kembali seperti biasa.

"Semoga di tahun baru Islam ini pandemi COVID-19 segera hilang, tidak ada lagi virus, perekonomian bangkit, sekolah kembali seperti dulu dan Indonesia berjaya di mata dunia," kata Dzaky.




(dpe/iwd)


Hide Ads