Aksi Heboh Pria Surabaya Bikin Jalan Tunjungan Bak Citayam Fashion Week

Aksi Heboh Pria Surabaya Bikin Jalan Tunjungan Bak Citayam Fashion Week

Esti Widiyana - detikJatim
Rabu, 20 Jul 2022 10:34 WIB
Divabdoel saat berjalan di Jalan Tunjungan
Divabdoel saat menyeberang Jalan Tunjungan dengan dandanan heboh. (Foto: Tangkapan layar)
Surabaya -

Sebuah video fashion walk di Jalan Tunjungan Surabaya menjadi perbincangan hangat warganet di media sosial. Banyak yang mengaitkannya dengan Citayam Fashion Week di Sudirman Jakarta.

Menariknya, pakaian yang dikenakan merupakan karya salah satu desainer asal Kota Pahlawan. Adalah Divabdoel, laki-laki asal Surabaya yang mengenakan baju karya desainer Surabaya, Eko Rudianto berwarna pink dan hitam. Divabdoel dengan penuh percaya diri berlenggak-lenggok menyeberang Jalan Tunjungan. Dandanannya juga tak kalah heboh, tak main-main, dia memakai sepatu pemberian Putri Indonesia Lingkungan 2019.

"Citayam kan lebih dulu viral di berbagai media sosial. Awal ceritanya saya ikut give away mendapatkan tiket Putri Indonesia 2022 di Jakarta. Saya punya konsep, teman saya desainer memberikan baju, jadi baju yang saya pakai punya desainer Surabaya Eko Rudianto," cerita Divabdoel kepada detikJatim, Rabu (20/7/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Heels saya dikasih sama salah satu Putri Indonesia Lingkungan 2019, terus videografer anak Surabaya," Divabdoel melanjutkan.

Setelah videonya ramai di medsos, pria berusia 32 tahun itu mengaku bangga. Dia ingin menunjukkan bahwa anak Surabaya itu keren-keren.

ADVERTISEMENT

"Saya pribadi ingin mengangkat fesyen desainer muda Surabaya. Konsep fesyen dan kasual," katanya.

Gaya Divabdoel saat di Jalan TunjunganGaya Divabdoel saat di Jalan Tunjungan. Foto: Tangkapan layar

Dia juga sering membuat konten fashion street santai. Kontennya tersebut juga cukup digemari netizen.

Saat ini Divabdoel ingin membuat konten fashion street di kawasan kota tua Surabaya. Menurutnya, Surabaya merupakan kota heritage yang sarat sejarah. Salah satunya di Jalan Gula, yang menurut Divabdoel, bisa lebih keren jika dimanfaatkan dengan baik.

"Saya ingin mengajak anak-anak muda memajukan pariwisata di Surabaya. Surabaya punya wisata urban yang keren dan tidak kalah dengan kota lain," kata dia.

Fashion street di Jalan Tunjungan, kata Divabdoel, juga bisa dikemas lebih keren. Bahkan, bisa saja mengalahkan Citayam Fashin Week. Dengan catatan, tidak merusak fasilitas, tidak membuang sampah sembarangan, sopan, dan tahu batasan.

Dari pengamatan Divabdoel, lebih menarik fashion street di Jalan Tunjungan daripada Balai Pemuda atau Alun-alun Surabaya. Sebab, di Alun-alun tempatnya lebih terjaga dan banyak berbagai karakter pengunjung.

Dia ingin Pemkot Surabaya memberikan wadah fesyen bagi anak-anak muda di Jalan Tunjungan. Menurutnya, hal itu bisa jadi daya tarik dan membantu ekonomi kerakyatan.

"Ekspresif, bagusnya di Jalan Tunjungan. Mungkin kalau Pemkot Surabaya memang memberikan wadah dan membuat event, saya setuju kalau itu Jalan Tunjungan, rutenya panjang dan keren," ucapnya.

"Apalagi Jalan Tunjungan sekarang menjadi ikon Surabaya. Apalagi Surabaya sekarang terkenal dengan kota fesyen dan bisa memperkenalkan fasyen lokal dan meningkatkan ekonomi," tukasnya.




(dte/dte)


Hide Ads