Kondisi Terkini Bocah Ponorogo yang Terbakar Usai Jajan Ice Smoke

Kondisi Terkini Bocah Ponorogo yang Terbakar Usai Jajan Ice Smoke

Charolin Pebrianti - detikJatim
Rabu, 13 Jul 2022 13:47 WIB
RS Muslimat Ponorogo tempat bocah luka bakar akibat jajan dengan nitrogen cair dirawat.
RS Muslimat Ponorogo tempat bocah luka bakar akibat jajan dengan nitrogen cair dirawat. (Foto: Charolin Pebrianti/detikJatim)
Ponorogo -

Bocah 5 tahun berinisial AH, warga Desa Bajang, Kecamatan Balong, Ponorogo mengalami luka bakar akibat jajanan ice smoke atau es smok. Jajanan yang diberi nitrogen cair itu tiba-tiba mengeluarkan api saat baru diterima dari penjual.

Kabid Pelayanan Medis RSU Muslimat Ponorogo, dr Siti Nurokhmah mengatakan, pasien datang ke UGD pada Selasa (12/7) sore, sekitar pukul 16.00 WIB.

"Jam 4 sore, pasien laki-laki usia 5 tahun asal Bajang, Kecamatan Balong. Mengeluhkan luka bakar," tutur Siti kepada wartawan, Rabu (13/7/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Siti menambahkan, luka bakar yang dialami korban 30 persen. Yakni di sebagian wajah, pipi kanan dan kiri, mulut, leher, bagian dada, lengan kiri, juga 2 jari di tangan kiri.

"Waktu datang, kondisi pasien sadar penuh. Tapi, menangis karena kesakitan," terang Siti.

ADVERTISEMENT

Menurutnya, saat ini kondisi pasien dalam keadaan stabil dan sudah mulai mau makan dan minum meski sedikit. Pasien pun sudah ditangani dokter spesialis bedah untuk mendapatkan perawatan.

"Diagnosis dari UGD, combustion grade (luka bakar) 2, sebesar 30 persen. Tindakan selanjutnya apakah operasi atau tidak, itu menunggu dari dokter spesialis bedah," papar Siti.

Perawatan luka yang diberikan kepada AH antara lain pemberian salep, serta pemberian anti nyeri dan antibiotik untuk mencegah infeksi. Pihak medis menunggu instruksi dokter bedah, butuh pembersihan di ruang operasi atau tidak.

"Melihat perkembangan. Kalau memerlukan pembersihan di ruang operasi biasanya dilakukan pembersihan di ruang operasi," tukas Siti.

Korban susah makan karena bibirnya terbakar. Baca di halaman selanjutnya.

Disinggung soal organ vital pasien, Siti melanjutkan bahwa luka bakar itu menyasar mulut, terutama bibir. Sehingga, pasien merasa nyeri dan susah makan saat awal datang ke IGD.

"Sementara organ vital yang kena daerah mulut, terutama bibir. Susah makan karena nyeri di daerah bibir. Menurut informasi kulit di bibir terkelupas. Saat ini kondisi stabil dan sudah mau makan, minum meski sedikit," pungkas Siti.

Ayah korban bernama Sutrisno (46) sebelumnya telah menceritakan bagaimana kronologi kejadian itu. Selasa (12/7) sore lalu dia bersama anaknya hendak melihat Reog di Desa Ngasinan, Kecamatan Jetis. Di lokasi itu ada penjual jajanan. Salah satunya bernama Es Smok, yakni jajan diberi nitrogen cari.

Karena jajanan itu mengeluarkan asap, anaknya penasaran dan minta dibelikan. Awalnya tampak normal, penjual mengambil jajanan dan diberikan nitrogen cair. Satu porsi harganya Rp 20 ribu.

"Langsung tak belikan. Baru lepas dari tangan penjualnya, dibawa anak saya, tiba-tiba keluar api langsung membakar anak saya," kata Sutrisno kepada wartawan, Rabu (13/7/2022).

Bocah korban jajan ice smoke yang tiba-tiba mengeluarkan api di PonorogoBocah korban jajan ice smoke yang tiba-tiba mengeluarkan api di Ponorogo Foto: Charolin Pebrianti/detikJatim

Padahal, dia tidak merokok karena memang bukan perokok. Sedangkan pada saat kejadian dia juga tidak begitu memperhatikan ada yang merokok atau tidak.

"Kejadian cepat sekali, langsung membakar anak saya. Saya juga spontan mematikan api pakai tangan saya. Tangan saya (sampai) terbakar," terang Sutrisno.

Sutrisno pun segera melepaskan kaus anaknya yang sudah terbakar dan langsung melarikan putranya ke puskesmas terdekat. Oleh puskesmas, AH dirujuk ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan lebih lengkap.

"Jajanannya semacam jajanan terus diberi nitrogen cair, baru dipegang anak saya satu menit langsung terbakar, tidak tahu sumber api dari mana," tandas Sutrisno.

Halaman 2 dari 2


Simak Video "Video: Ribuan Ikan Nila di Ponorogo Mati Mendadak gegara Gas Belerang"
[Gambas:Video 20detik]
(dpe/dte)


Hide Ads