Hari Raya Idul Adha tahun ini berbeda dari tahun sebelumnya, bukan karena wabah COVID-19, melainkan wabah penyakit mulut dan kuku (PMK). Warga pun ada yang takut untuk mengonsumsi daging sapi.
Dirut Rumah Potong Hewan (RPH) Surabaya Fajar Arifianto Isnugroho berharap masyarakat tidak takut mengkonsumsi daging kurban di masa wabah PMK. Sebab, wabah PMK ini tidak menular ke manusia, hanya menular pada hewan yang hidup.
"Begitu hewan dipotong, sebenarnya dagingnya aman dikonsumsi. Sehat semuanya asalkan dimasak dengan cara yang benar," kata Fajar kepada wartawan di RPH, Minggu (10/7/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Fajar menyebut jika ada hewan yang suspek PMK hanya bagian tertentu yang tidak boleh dikonsumsi, seperti kepala, kaki dan jeroan. Selebihnya boleh dikonsumsi, yakni buntut, iga, tenderloin boleh.
Menurut Fajar, pemberitaan PMK yang meluas menjadikan rasa kekhawatiran sendiri bagi masyarakat.
"Di masa kurban ini sebenarnya tidak perlu khawatir asalkan jelas asal usul hewannya, tidak cacat dan tidak ada gejala klinis sebenarnya hewan itu sehat dan tidak usah khawatir untuk berkurban dan makan daging," jelasnya.
Pihaknya juga sudah melakukan antisipasi wabah PMK pada hewan yang disembelih. Dilakukan pemeriksaan surat kesehatan terhadap hewan yang datang, pengecekan fisik sesuai syariat Islam, tidak boleh cacat dan pincang, serta tidak ada gejala klinis PMK, misalnya hipersalivasi, suhu tubuh tinggi dan lainnya.
"Ini di masa PMK kami pasti akan selektif dan tidak akan menerima hewan dari 4 wilayah yang dinyatakan wabah PMK, yakni Sidoarjo, Gresik, Lamongan, Mojokerto. Di luar itu tetap selektif dan harus ada surat keterangan kesehatan hewan. Jadi, asal hewan menjadi penting," ujarnya.
Tahun ini, RPH dipercaya melakukan penyembelihan ratusan ekor sapi yang dibagi dalam beberapa hari. Hari ini ada 70 ekor sapi dan dilakukan pemotongan hingga hari Rabu.
"Kami batasi sampai jam 2 sore sudah selesai proses pemotongan dan memotong dagingnya. Lalu, bisa sampai ke masyarakat agar tak terlalu sore," pungkasnya.
(iwd/iwd)