Walkot Eri Hidupkan SSC, Ada Lomba Lingkungan Terbaik Hadiahnya Rp 50 Juta

Walkot Eri Hidupkan SSC, Ada Lomba Lingkungan Terbaik Hadiahnya Rp 50 Juta

Esti Widiyana - detikJatim
Selasa, 05 Jul 2022 23:20 WIB
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi (Foto: Esti Widiyana)
Surabaya -

Program Surabaya Smart City (SSC) kembali dihidupkan Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi setelah 2 tahun berhenti karena pandemi COVID-19. SCC kali ini tak hanya melibatkan kader lingkungan, tetapi juga kader Surabaya hebat.

SSC sendiri merupakan gabungan antara kompetisi berbasis lingkungan, Surabaya Green and Clean (SGC) dan Merdeka dari Sampah (MDS). Eri mengatakan SSC tahun ini melombakan setiap RW untuk melakukan perubahan di bidang kesehatan, pendidikan, lingkungan dan MBR terutama mengurangi kemiskinan dan pengangguran.

Nantinya setiap RW dengan inovasi terbaik akan diberi penilaian tinggi. Akan ada hadiah yang disiapkan oleh Pemkot Surabaya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Di RW itu semakin banyak data masuk, semakin sedikit yang putus sekolah, zero sampah, setelah itu mungkin gizi buruknya tidak ada atau sudah dilaporkan, itulah yang akan jadi pemenangnya," kata Eri kepada wartawan di Convention Hall, Selasa (5/7/2022).

Eri menjelaskan Surabaya Smart City ini merupakan aplikasi yang diberikan ke aplikasi Sayang Warga. Sehingga masyarakat saling bergotong royong untuk menjaga wilayahnya masing-masing. Karena ada green and clean, maka SSC harus memberikan kebahagiaan terhadap warga Surabaya.

ADVERTISEMENT

"Dan ini sudah mulai digabungkan antara lingkungan, kebutuhan sekolah dan semuanya kita jadikan satu. Nanti semakin kampung itu tertata, semakin kampung itu sedikit yang susah, maka itu jadi pemenangnya," jelasnya.

"Sebenarnya di kampung ini bagaimana warga bisa menjaga kampungnya dari pengangguran, kemiskinan, dari gizi buruk. Itu yang kita lombakan di SSC ini, yang semuanya terkoneksi dengan beberapa OPD, lurah dan camat. Semakin mereka membuat inovasi, ya menang. Jadi SSC memberikan kebahagiaan, bukan hanya kita bisa mengklaim. Tapi buat saya, adalah kebahagiaan warga Surabaya," tambahnya.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Surabaya Agus Hebi Djuniantoro mengatakan animo masyarakat pada SSC tahun ini sangat besar, khususnya para kader. Karena SSC ini tak hanya fokus pada lingkungan, tetapi juga ekonomi kerakyatan yang memiliki nilai besar.

"Semua RW wajib. Jadi ada 1.360-an (RW) itu wajib ikut. Hadiah paling besar Rp 50 juta, tapi ada kategori lain, seperti ekonomi kerakyatan, kesehatan, lingkungan dan lain-lain masing-masing Rp 15 juta.

Ada tiga hal yang menjadi point penting. Tetapi tak hanya pemkot yang menilai, tetapi juga melibatkan praktisi dan akademisi.

"Jadi menilainya itu kondisi awal mereka harus report, kemudian pertengahan juga report, terakhir mereka report perubahannya bagaimana. Jadi perubahan paling besar inilah yang akan menjadi paling baik," pungkasnya.




(iwd/iwd)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads