.webp)
Tips menurunkan berat badan banyak dicari masyarakat. Sebagian masyarakat ingin memiliki berat badan ideal. Selain lebih sehat, berat badan yang ideal membuat masyarakat lebih bugar dalam menjalankan aktivitas sehari-hari.
Dosen Departemen Gizi FKM Unair, Dr Ir Annis Catur Adi,M.Si mengatakan, obesitas atau kelebihan berat badan tidak sehat, hingga saat ini masih menjadi masalah kesehatan masyarakat global, termasuk di Indonesia. Annis menyebut, berdasarkan WHO, seseorang disebut obesitas jika memiliki nilai Indeks Masa Tubuh atau IMT kurang lebih atau sama dengan 25.
"Selain menjadi faktor terjadinya berbagai penyakit degeneratif, obesitas juga dapat menjadi faktor risiko terjadinya gangguan psikososial khususnya pada remaja putri. Menurut WHO pada 2021, prevalensi obesitas meningkat tidak saja di negara-negara maju, tetapi juga di negara-negara berkembang termasuk Indonesia," kata Annis, Jumat (1/7/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tak hanya itu, Annis menambahkan, Jawa Timur merupakan salah satu Provinsi di Indonesia dengan persentase obesitas yang cukup tinggi yaitu sebesar 16%. Hal ini berdasarkan profil kesehatan Jawa Timur pada 2018.
Lalu, berdasarkan kasus obesitas yang ada, persentase obesitas pada perempuan sebesar 15,55%, lebih tinggi dibandingkan persentase obesitas pada laki-laki yang sebesar 10,72%.
Namun, jangan khawatir detikers, Annis memiliki sejumlah tips untuk mencegah atau menurunkan berat badan agar tidak menjadi obesitas.
Simak di halaman selanjutnya ya!
Jika detikers punya niat dan merencanakan penurunan bedengan baik dan benar, catat tips dari ahli gizi Unair ini ya:
 Ilustrasi wanita konsumsi makanan sehat Foto: Getty Images/iStockphoto/miya227 |
Konsultasi pada Ahli-Tak Terpengaruh Iklan Penurun BB Instan
Pertama dan yang paling penting, Annis menyarankan masyarakat berkonsultasi pada ahlinya bisa ahli gizi atau dokter gizi. Hal ini agar masyarakat diberikan saran penurunan BB yang tepat sesuai kondisinya.
"Jangan mudah terpengaruh dengan iklan-iklan penurunan BB secara cepat atau jangan serta merta mencontoh cara seseorang yang telah sukses penurun BB, pelajari dulu sesuai dengan kondisi Anda atau tidak," ungkap Annis.
Jangan Lewatkan Sarapan
Yang kedua, Annis menyebut masyarakat yang hendak menurunkan berat badan tidak boleh melewatkan sarapan. Dia menyarankan masyarakat tetap makan teratur 2 hingga 3 kali sehari.
"Makan yang teratur 2 sampai 3 kali setiap hari, dengan tidak melewatkan sarapan. Pemahaman kurang tepat bahwa dengan tidak sarapan dianggap mengurangi kalori yang dikonsumsi oleh tubuh. Justru sebaliknya malah cepat merasa lapar sehingga konsumsi makan siang berlebihan," paparnya.
Olahraga Penting Dilakukan
Annis menambahkan, seseorang yang ingin menurunkan berat badan, penting melakukan aktivitas fisik. Hal ini bisa dilakukan dengan berolahraga hingga beraktivitas fisik seperti menyapu, mengepel.
"Kita bisa melakukan olahraga kecil 15 hingga 30 menit sehari di pagi atau sore hari yang memungkinkan. Olahraga di pagi hari, metabolisme tubuh akan meningkat dan kalori bisa terbakar sepanjang hari," imbuh Annis.
Tips lain, di halaman selanjutnya:
Jaga Pola Makan
Bagi yang ingin menurunkan berat badan, Annis menekankan pentingnya menjaga pola makan. Menurutnya, masyarakat juga penting mengonsumsi makanan tinggi protein.
"Perbanyak makanan berprotein, karena makanan yang mengandung protein membantu membangun otot yang dapat membakar lemak saat istirahat. Selain itu, protein juga memberikan rasa kenyang yang lebih lama," ungkapnya.
Namun, meski konsumsi makanan berprotein, Annis menyebut perlu diimbangi keberagaman jenis makanan lainnya. Misalnya mengombinasikan makanan berprotein dengan makanan yang mengandung lemak.
"Konsumsi makanan dalam porsi kecil. Tetap makan teratur dengan porsi kecil dan sering sepanjang hari untuk mempercepat metabolisme tubuh sehingga tubuh tidak mudah lapar dan dapat memberikan lebih banyak energi sepanjang hari," tambah Annis.
Konsumsi Buah dan Sayuran Lebih Banyak
Cara menurunkan berat badan tanpa diet khusus adalah mengonsumsi buah-buahan dan sayuran. Annis menyarankan mengganti camilan harian yang tidak sehat dengan buah-buahan.
"Konsumsi buah-buahan juga perlu diperhatikan, selain tidak berlebihan, juga buah-buahan yang dapat meningkatkan kadar gula dalam tubuh (manis-manis)," papar Annis.
"Sayuran pilih yang warna hijau, semakin banyak sayuran berada di porsi piring kita, akan semakin kecil makanan kurang sehat (berlemak dan berkarbo) di dalam piring makan kita. Kurangi porsi porsi nasi, dan diselingi ubi-ubian, seperti kentang, singkong, ubi jalar, ubi rambat, dan talas atau porang," ujarnya.
Minum Air Putih
Terakhir dan yang paling penting, Annis menyarankan masyarakat minum air putih. Karena, air putih dapat membantu meningkatkan metabolisme dalam tubuh sehingga berat badan dapat turun secara alami.
"Selain itu mengonsumsi air putih atau air mineral yang cukup dapat mencegah lemak yang tertimbun di sekitar perut. Jika mau menggunakan suplemen atau terapi lain untuk mempercepat penurunan BB, silakan konsul terlebih dahulu dengan dokter gizi atau ahli gizi," pesannya.
