.webp)
Kontes ayam hias dihelat di Kota Blitar. Ajang ini masih dalam rangkaian peringatan Bulan Bung Karno. Keindahan bulu dan performa ayam yang menggemaskan, mampu menyegarkan pikiran sambil menikmati akhir pekan.
Kontes ayam hias ini digelar di Gedung Kesenian Aryo Blitar, Jalan Kenari. Kontes ini diikuti sebanyak 280 peserta. Para peserta datang dari berbagai daerah di Indonesia, seperti Makassar, Batam, Aceh, Padang, Bandung, Jogja dan Surabaya.
Yang menarik, ayam-ayam hias ini didandani dulu sebelum naik pentas. Bak kontes kecantikan, mereka mendapatkan treatment khusus untuk menjaga warna bulu dan kualitas fisik yang prima.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Seperti yang dilakukan Feni, peserta dari Bandung yang membawa puluhan ayam hias koleksinya. Feni tampak membawa ayam berbulu coklat dengan jambul yang menggemaskan. Rupanya, ayam jenis polan ini barusan dimandikan dengan sabun khusus, kemudian bulunya dikeringkan menggunakan hair dryer.
"Semua ayam hias ini ras impor ya. Seperti ini jenis polan saya impor dari Turki. Memang butuh treatment khusus kalau mau lomba. Ini di-hair dryer habis dimandiin, terus bulunya biar cepet kering dan mengembang dengan indah," tutur Feni kepada detikJatim, Minggu (19/6/2022).
Yup, semua ayam hias yang diikutkan kontes memang diimpor dari berbagai negara. Seperti jenis brahma yang diimpor dari India, polan dari Turki, silky dari Amerika dan Yokohama dari Jepang.
 Ratusan Ayam Hias Kontes Bersaing di Kota Blitar (Foto: Erliana Riady/detikJatim) |
Sementara itu, Ketua Panitia Kontes Ayam Hias, Eko Heri Widayat mengatakan, penilaian paling sulit dialami para juri untuk ayam hias jenis silky.
"Silky itu yang ekornya panjang itu. Karena kategori penjurian itu keindahan bulu, warna bulu kinclong dan bentuk fisiknya sehat atau gagah," kata Eko.
Eko menambahkan, kontes ayam hias baru kali ini digelar di Kota Blitar. Selain ikut memeriahkan peringatan Bulan Bung Karno, event ini sekaligus mensosialisasikan dan mengedukasi warga Blitar adanya potensi ekonomi dari kontes ayam hias ini.
"Kami ingin mengedukasi warga Blitar, bahwa ayam hias itu berpotensi untuk mendatangkan cuan. Apalagi kalau menang kontes, harganya bisa melambung tinggi di sesi lelang. Favorit sekarang itu ayam jenis onagadori itu seharga Rp 15 juta. Kalau American silky dan sultan itu dikisaran Rp 5 hingga 7 juta," pungkasnya.
(fat/fat)
