Hari Lingkungan Hidup Sedunia, di Kota Pasuruan diperingati dengan kerja bakti massal. Pemkot Pasuruan mengajak warganya membersihkan lingkungan masing-masing.
Wakil Wali Kota Pasuruan Adi Wibowo mengatakan kerja bakti massal salah satu upaya menciptakan kota yang bersih. Sehingga Pasuruan menjadi kota yang diidamkan sesuai visi Kota Madinah; maju ekonominya, indah kotanya dan harmoni warganya.
"Selama dua tahun Hari Lingkungan Hidup tidak diperingati karena pandemi. Tahun ini kita bergerak bersama merawat lingkungan," kata Adi Wibowo saat kerja bakti di Taman Sekargadung, Minggu (5/6/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain bersih-bersih lingkungan, jajaran pemerintah kota juga melakukan penanaman pohon dan pelepasan benih ikan di Embung Tembokrejo. Sejumlah warga juga gowes bersama.
"Pemkot Pasuruan ingin memperingati Hari Lingkungan Hidup dengan sederhana dengan kerja bakti bersama," jelas Mas Adi.
Warga kota juga melakukan bersih-bersih di lingkungan masing-masing. Seperti dipantau di Kelurahan Sekargadung, Kecamatan Purworejo, warga antusias membersihkan jalan dari rumput dan belukar. Mereka membawa alat sederhana mulai sabit, cangkul dan sapu.
"Ada ajakan dari Pemkot ke RT untuk menggerakkan warganya kerja bakti," kata Teguh Wicaksono, Ketua RT 05/RW 02 Kelurahan Sekargadung.
Agus Widodo, salah satu warga mengatakan selain membersihkan lingkungan, kerja bakti juga bisa mempererat silaturahmi antar warga.
"Di lingkungan sini banyak yang kerja shift. Dengan ini bisa kumpul banyak orang. Bisa mempererat kerukunan warga," kata pegawai swasta ini.
(fat/fat)