Mallika Syifa Addhuha (13) anak pertama pasangan Warsono (46) dan Samini (41) warga Ngawi yang menghilang dari rumah ditemukan. Lalu apa motif Syifa nekat menghilang dari rumahnya?
"Dari pengakuan anaknya ingin menemui seseorang yang dikenal melalui Facebook. Alhamdulillah sudah ditemukan di Purwokerto Jateng," ujar Kapolres Ngawi AKBP I Wayan Winaya saat di konfirmasi detikJatim Minggu (29/5/2022).
Menurut Winaya, alamat teman yang dikenalnya itu ada di Bandung. Namun saat tiba di Kota Kembang, alamat tersebut ternyata fiktif.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jadi setelah sampai di kota Bandung ternyata alamat yang dijadikan teman yang kenal di Facebook itu fiktif. Hal ini membuat anak itu bingung kemudian oleh sopir travel dirayu kembali untuk pulang," kata Winaya.
Winaya menjelaskan setelah pengemudi travel berhasil merayu kemudian menghubungi ponsel orang tua untuk menjemputnya di Purwokerto. Ini karena sopir travel tersebut juga mengetahui kabar hilangnya siswi MTS itu melalui media sosial.
"Setelah koordinasi dengan Polisi, sang pengemudi travel menghubungi orang tua yang nomor ponselnya tertera di Facebook. Ternyata benar dan saat ini sudah perjalanan pulang," terang Winaya.
Winaya lantas mengimbau kepada orang tua untuk sering berkomunikasi dengan anaknya. Terutama agar tidak memberikan nomor ponsel ke orang yang baru dikenal melalui media sosial.
"Kita mengimbau kepada orang tua untuk sering berkomunikasi dengan anaknya sesibuk apapun kerjaan. Juga jaga anak sosialisasikan agar tidak memberikan nomor ponsel ke siapapun yang baru dikenal melalui media sosial Facebook dan lainnya," tandasnya.
Sebelumnya siswi MTs Kedungharjo Mantingan Ngawi menghilang dan meninggalkan surat ke orang tuanya. Isi surat tersebut menerangkan sengaja meninggalkan rumah dan meminta keluarga tidak mencarinya.
Siswi MTs Kedungharjo itu juga menulis bahwa dirinya sengaja mengambil uang orang tua Rp 300 ribu untuk bekal. Mallika juga menulis berjanji mengembalikan jika sudah bekerja.
(abq/iwd)