Kesaksian Warga soal Balapan Pikap di Probolinggo yang Tewaskan 2 Orang

Kesaksian Warga soal Balapan Pikap di Probolinggo yang Tewaskan 2 Orang

M Rofiq - detikJatim
Sabtu, 28 Mei 2022 20:09 WIB
Balapan 2 pikap berujung maut di Pantura Probolinggo
Korban dibonceng motor yang terluka akibat tabrakan pikap saat dievakuasi ke rumah sakit. (Foto: M Rofiq/detikJatim)
Probolinggo - Aksi ugal-ugalan dan adu kecepatan 2 mobil pikap di Raya Pantura Desa Sumberejo, Kecamatan Paiton, Probolinggo berujung maut. Salah satu pikap menabrak pengendara sepeda motor yang berboncengan, pikap lainnya menabrak pohon mengakibatkan 2 orang korban tewas di lokasi.

Warga di lokasi yang menyaksikan membenarkan, kejadian itu diawali dengan aksi kebut-kebutan 2 kendaraan pikap yang melintas dari Timur ke Barat, seolah-olah Jalan Raya Pantura itu menjadi sirkuit balap. Hingga akhirnya kedua pikap itu saling bersenggolan dan terjadi kecelakaan maut.

"Mobil pikap yang ugal-ugalan itu akhirnya serempetan. Yang 1 menabrak motor, 1 lagi menabrak pohon. Dua orang meninggal di tempat dan 1 kritis," ujar Jumaan, salah seorang warga setempat kepada detikJatim, Sabtu (28/5/2022).

Kecelakaan itu bermula ketika pikap Daihatsu Grandmax N 8936 NJ dan pikap Isuzu Traga N 9064 NL, milik toko bangunan yang sama, melaju dari timur ke barat. Keduanya melaju kencang dan saling membalap.

Kedua pikap yang diketahui usai mengantar pesanan material dan bahan bangunan ke salah satu tempat itu saling kebut-kebutan. Hingga di lokasi kejadian sekitar pukul 11.30 WIB keduanya saling bersenggolan.

Senggolan itu mengakibatkan Pikap Isuzu Traga yang dikendarai Muhammad Nur Kholis Najibullah (23) warga Desa Sukodadi, Kecamatan Paiton oleng ke kanan menabrak sepeda motor N 3262 QQ yang dikendarai Abdus Salam (24) dan Nanang Qosim warga Sambirampak Kidul, Kotaanyar.

Sementara, akibat senggolan itu pikap Daihatsu Grandmax yang dikendarai Mohammad Imron Syamsuddin (22) warga Desa Sukodadi, Kecamatan Paiton oleng ke kiri menghantam pohon dan sebuah warung di pinggir jalan.

Balapan 2 pikap berujung maut di Pantura ProbolinggoBalapan 2 pikap berujung maut di Pantura Probolinggo Foto: M Rofiq/detikJatim

Syamsuddin alias Didin pengemudi pikap Grandmax yang menabrak pohon tewas seketika di lokasi. Pengendara sepeda motor yang ditabrak pikap Isuzu Traga bernama Abdus Salam juga tewas seketika di lokasi, sementara Nanang yang dibonceng mengalami luka ringan.

Kedua korban yang tewas di lokasi langsung dilarikan ke kamar jenazah RSUD Waluyo Jati, Kraksaan, Probolinggo. Sedangkan satu orang pengendara sepeda motor yang mengalami luka ringan dilarikan ke RSU Rizani, Paiton.

Selain Jumaan, warga setempat lainnya Maulana juga mengatakan, 2 pikap itu memang melaju ugal-ugalan dari timur ke barat lalu menabrak pengendara sepeda motor yang berboncengan dari arah berlawanan. "Mobil pikap Traga dan Grandmax itu dari timur sudah ugal-ugalan," kata Maulana.

Kanit Laka Satlantas Polres Probolinggo, Iptu Nyoman Harayasa, membenarkan kronologi terjadinya kecelakaan yang menyebabkan dua orang meninggal tersebut.

"Benar kecelakaan melibatkan 3 kendaraan bermula dari kedua pikap yang melaju kencang dari timur ke barat lalu menabrak motor. Dua orang meninggal di lokasi kejadian," ujarnya.

Kasus kecelakaan itu kini ditangani Unit Laka Lantas Satlantas Polres Probolinggo. Akibat kecelakaan itu jalur pantura Paiton menuju Situbondo sempat tersendat.


(dpe/sun)


Hide Ads