Mempelai Pria dan Perempuan Magetan Ternyata Masih di Bawah Umur

Mempelai Pria dan Perempuan Magetan Ternyata Masih di Bawah Umur

Sugeng Harianto - detikJatim
Kamis, 19 Mei 2022 16:45 WIB
Polres Magetan
Polres Magetan (Foto: Sugeng Harianto/detikJatim)
Magetan -

Polisi mengaku telah menerima laporan pernikahan tanpa mempelai pria di Magetan seperti kisah Gandi dan Ranting. Pelapor adalah pihak keluarga mempelai wanita.

Kasat Reskrim Polres Magetan Iptu Rudy Hidajanto mengatakan telah menerima laporan tersebut. Kedua mempelai yang batal menggelar pernikahan itu yakni berinisial S dan D. Keduanya diketahui masih pelajar atau di bawah umur.

"Betul kami menerima laporan sudah bulan April lalu dan dua mempelai baik perempuan dan pria yang kabur masih di bawah umur," kata Rudy saat dikonfirmasi detikJatim, Kamis (19/5/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Karena melibatkan anak di bawah umur, lanjut Rudy, saat ini laporan tengah ditangani oleh Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Magetan.

"Kita libatkan Unit PPA karena kedua mempelai masih di bawah umur," tutur Rudy.

ADVERTISEMENT

Menurut Rudy, menghilangnya mempelai pria S ini serupa dengan kisah Gandi dan Ranting yang viral hingga saat ini. Namun bedanya, dalam kasus ini pihak mempelai perempuan memutuskan lapor ke polisi.

"Laporan itu hampir sama nasibnya dengan Mbak Ranting yang viral itu. Bedanya kalau Mbak Ranting belum ada laporan, kalau yang ini ada laporan dengan korbannya warga Ngariboyo," tandas Rudy.

Sebelumnya mempelai wanita berinisial D warga Kecamatan Ngariboyo ditinggal kabur calon suami sebelum pernikahan. Mempelai pria yakni berinisial S warga Kecamatan Poncol.

Kisahnya ini hampir serupa dengan Gandi dan Ranting di Desa Gambiran, Maospati, Madiun yang viral di media sosial.




(abq/fat)


Hide Ads