BPBD Kab Blitar Minta Bantuan Kementerian ESDM untuk Perbaikan Tanah Gerak

BPBD Kab Blitar Minta Bantuan Kementerian ESDM untuk Perbaikan Tanah Gerak

Erliana Riady - detikJatim
Kamis, 12 Mei 2022 17:00 WIB
tanah retak di blitar
Tanah retak atau ambles di Blitar (Foto: Erliana Riady/detikJatim)
Blitar -

Pemkab Blitar bergerak cepat penanganan warga terdampak tanah gerak. BPBD Kabupaten Blitar juga meminta bantuan pendanaan dari Kementerian ESDM untuk membangun rumah relokasi warga terdampak.

Kepala BPBD Kabupaten Blitar Ivong Berttyanto mengatakan, relokasi rumah warga telah berkoordinasi dengan Perhutani. Namun untuk biaya pembangunan rumah relokasi, konstruksi jalan dan saluran air, Pemkab Blitar tidak ada dana.

Sehingga pada Senin (10/5/2022) bersama Wabup Blitar, BPBD Kabupaten Blitar menghadap Kementerian ESDM untuk meminta bantuan pendanaan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saat ini kami meminta bantuan untuk back up pendanaan itu semua. Karena Pemkab Blitar memang tidak ada dana," kata Ivong saat dikonfirmasi detikJatim, Kamis (12/5/2022).

Selain itu, Ivong mengaku telah melakukan penanganan dengan lintas OPD. Seperti rumah relokasi dan jalan dengan Dinas PU PR, Perkim dan Dishub Pemkab Blitar.

ADVERTISEMENT

"Semoga segera ada kabar, apa yang kami upayakan di Jakarta ini membuahkan hasil," tandasnya.

Ini 7 Rumah dikosongkan data BPBD Kabupaten Blitar:

1. Srikanthi (47) jumlah penghuni 4 orang (1 anak) dinding dapur putus
2. Sukatman (50) jumlah penghuni 5 orang (1 anak) lantai dapur retak
4. Adi Sungkono (65) jumlah penghuni 1 orang (sakit stroke) kondisi bangunan rumah miring
5. Sukardi (65) jumlah penghuni 3 orang dinding rumah putus, lantai retak parah
6. Sulastri (54) rumah dibongkar karena membahayakan
7. Sunyoto (45) jumlah penghuni 4 orang (2 anak) lantai dapur retak.

Dari 7 rumah di Dusun Ilik-Ilik Desa Kebonsari Kecamatan Kademangan, satu rumah masih ditempati saat siang hari. Dan ketika malam, penghuninya tidur di rumah saudara terdekat. Sedangkan satu keluarga menempati gedung bekas TK Kebonsari yang tidak terpakai lagi.




(fat/fat)


Hide Ads